Palapa News – Pematokan untuk lahan tol Serpong-Cinere mendapat penolakan dari warga, khususnya warga komplek perumahan Azzahra, di Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (9/4/2013) siang.
“Kami kan belum setuju sampai saat ini. Sehingga segala aktifitas yang berkaitan dengan jalan tol di wilayah kami, kami tidak menerima,” ungkap salah seorang warga, Cipta (30).
Berdasarkan pantauan di lapangan, sempat terjadi ketegangan antara warga dan petugas. Patok yang dipasang dinilai menghalangi jalan. Setelah sekitar 30 menit, petugas baru bisa masuk komplek namun tidak dengan memasang patok melainkan sebatas tanda dengan pilox warna biru.
Menanggapi keberatan warga, Sekretaris Kelurahan Serua Indah, Cecep Iswadi menegaskan pihaknya hanya sekadar menjalankan instruksi dari pusat. Mengenai keberatan, warga bisa mengajukannya ke kantor satgas yang telah ditunjuk.
“Sebelumnya kan sudah disosialisasikan mengenai pematokan, kalau tidak setuju jalan tol silahkan ajukan keberatan tapi jangan menghambat pekerjaan pemerintah,” ujarnya.
Sementara Satgas Pertanahan, Miko mengatakan proses pematokan sudah berlangsung sejak satu pekan silam, yakni dari Jombang, Pamulang, Pondok Cabe.
“Untuk hari ini Serua Indah. Semua kooperatif kok, hanya di komplek (Azzahra) saja yang agak sulit,” katanya.(kie)
