Palapa News – Pengamat Politik, Zaki Mubarak, mengatakan, proses seleksi calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) harus berjalan transparan. Para anggota komisioner terpilih pun harus merepresentasikan sosok yang berani menolak intervensi penguasa.
âHasil test harus diumumkan secara terbuka. Urutan scooringnya (nilai) maupun metode penilaiannya,â ujar Zaki, melalui pesan singkat selularnya, Selasa (16/4/2013).
Dosen FISIP UIN Syarif Hidayatullah, Ciputat, ini menegaskan yang pasti tim seleksi (timsel) harus jujur. Zaki menduga, pemilihan anggota komisioner sarat dengan kepentingan berbagai pihak.
Sehingga sudah banyak titipan dari partai politik (Parpol) jelang pesta demokrasi tahun 2014. “Bahwa dirinya harus independen. Timsel harus menolak intervensi parpol yang mengajukan nama-nama untuk masuk KPU. Juga hrs ada representasi perempuan,” terangnya.
Ketika disinggung dengan wajah-wajah lama di anggota komisioner saat ini. Menurut Zaki akan elok bila hasil seleksi tidak memunculkan wajah-wajah lama. Sebab, kredibilitas mereka sudah diketahui publik dan merupakan kepanjangantangan dari penguasa saat ini.
“Saya kira akan lebih bagus kalo yang muncul wajah-wajah baru. Sekurangnya diharapkan lebih independen, tidak terkontaminasi. Sebab itu timsel dituntut untuk berani menolak campur tangan penguasa,” tutupnya.(ymw)