TANGSEL- Sebut saja Mawar (14), gadis belia yang masih duduk di bangku kelas XII SMP ini harus menanggung aib.
Bagaimana tidak, Mawar diperkosa 7 temannya di belakang gedung Madrasah Aliyah Al Mubarok, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel.
Peristiwa ini terjadi 14 Agustus 2011 lalu. Namun, Mawar baru melaporkan kasus ini tanggal 21 April 2012.
Mawar yang diketahui warga Kelurahan Pondok Kacang, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel baru melapor dikarenakan takut menceritakan kepada kedua orangtuanya.
“Jadi pelaku yang melakukan asusila terhadap korban adalah rekan yang dikenalnya,” terang Ipda Rolando Hutajulu, Kanit PPA Polresta Tangerang Kabupaten, Selasa (24/7/2012).
Berdasarkan informasi, Mawar ikut ajakan rekannya, Er (19) dan Ri (18). Keduanya tinggal di kelurahan yang sama dengan korban.
Karena merasa kenal, Mawar pun tidak takut akan terjadi hal yang tidak diinginkan. Nyatanya, Mawar dibawa ke belakang Madrasah Aliyah Al Mubarok. Di sana sudah ada lima orang pelaku, Ad, 20, Mh, 22, Hv, 19, Sr, 22 dan Ud, 20.
“Mawar sempat meminta diantar pulang. Namun bukan diantar pulang, pelaku malah memegangi kedua tangan korban dan menurunkannya dari sepeda motor. Mulut korban pun dibekap,” tambah Rolando.
Para pelaku yang shawatnya sudah tak tertahan langsung melepaskan seluruh pakaian korban dan digilir satu persatu. Setelah menikmati kemolekan Mawar, para pelaku meninggalkan korban dengan kondisi tanpa busana.
“Mawar dengan kondisi serba salah dan malu, pulang ke rumahnya tanpa dihantar. Baru dia memberanikan diri tanggal 20 April 2012 menceritakan hal tersebut kepada keluarga dan melaporkan kejadian ini ke Polres,” papar Rolando, sembari mengatakan enam pelaku sudah ditangkap dan satu dalam pengejaran.(sar)