Kenali Komplikasi dan Pentingnya Pemeriksaan Rutin untuk Diabetes

Palapanews.com- Diabetes yang tidak dikendalikan dengan baik dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius pada hampir seluruh organ tubuh. Kondisi ini menjadi alasan mengapa diabetes kerap disebut sebagai “ibu dari segala penyakit”.

Prof. Dr. dr. Sidartawan Soegondo, Sp.PD-KEMD, FINASIM, FACE, dari Eka Hospital BSD, mengungkapkan bahwa kadar gula darah tinggi dapat merusak pembuluh darah dan organ tubuh, memicu penyakit jantung, stroke, kerusakan saraf, gagal ginjal, kebutaan, hingga amputasi kaki.

ā€œPenting untuk menjaga kadar gula darah dalam batas normal, yaitu di bawah 100 mg/dL saat puasa atau HbA1C di bawah 5,7%,ā€ tegas Prof. Sidartawan.

Beberapa komplikasi yang sering terjadi akibat diabetes antara lain penyakit jantung, neuropati diabetik, disfungsi ereksi, nefropati diabetik, retinopati diabetik, dan penyakit pembuluh darah tepi. Masalah kulit dan risiko Alzheimer juga meningkat pada pasien diabetes yang tidak terkontrol.

Untuk mencegah komplikasi, pemeriksaan rutin sangat dianjurkan, terutama bagi mereka yang memiliki faktor risiko seperti kelebihan berat badan, riwayat keluarga diabetes, atau pola makan tidak sehat.

Pemeriksaan yang disarankan meliputi tes HbA1C, gula darah puasa, gula darah sewaktu, dan gula darah dua jam setelah makan.

Dalam rangka memperingati Hari Diabetes Nasional yang jatuh setiap 18 April, masyarakat diimbau lebih peduli terhadap gejala awal diabetes seperti sering haus, buang air kecil, lapar berlebihan, penurunan berat badan tanpa sebab, dan luka yang sulit sembuh.

“Kontrol rutin dan kepatuhan pada pengobatan sangat penting untuk mencegah komplikasi lebih lanjut,” tutup Prof. Sidartawan. (red)

Komentar Anda

comments