Palapanews.com– Untuk merealisasikan visi misi yang dikemas dalam berbagai program kerja yang dapat dinikmati oleh masyarakat Kota Tangerang, Kepala Daerah Kota Tangerang menggenjot Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk dapat memberikan pelayanan kepada publik.
Hal ini disampaikan Wakil Wali Kota Tangerang, Maryono usai melaksanakan apel bersama pegawai di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Senin, 14 April 2025.
“Kita terus melakukan koordinasi dan komunikasi dengan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan para staf ahli juga kita tugaskan untuk dapat mengcover (koordinasikan) berbagai prorgam hingga 100 hari kerja,” ungkap Maryono Hasan.
Maryono juga menambahkan, usai melaksaksanakan retret hingga saat ini, realisasi menjelang 100 hari kerja sudah mencapai 45 persen. “Jadi hingga saat ini sudah menembus 45 persen, dan kami akan terus melakukan berbagai inovasi hingga akhir Mei. Artinya, dengan target yang ditentukan (100 hari kerja), kami sudah melakukan tugas dan fungsi untuk melayani masyarakat,” papar Maryono.
Adapun beberapa OPD yang ditargetkan untuk merealisasikan program 100 kerja diantaranya Dinas Pendidikan, Disnaker, Dinkes, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, DPKD, Bapenda, Dispora, Dinas Lingkungan Hidup, PUPR.
Sementara itu, Staf Ahli Kemasuarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM), Mahdiar menerangkan, rekan-rekan staf ahli diminta untuk bisa membantu mengkoordinasikan pelaksanaannya dengan dinas teknis.
“Kami mengkoordinasikan program gampang sekolah di mana dinas terkait antara lain Dinas Pendidikan dengan program Tangerang Cerdas dan sekolah gratis yang sudah dilaunching saat bulan puasa di Jatiuwung,” papar Mahdiar.
Pria yang pernah menjabat sebagai Camat Karawaci ini menambahkan, Dinas Perhubungan dan PT TNG sedang membahas program angkutan umum gratis untuk pelajar yang akan dilaksanakan kemungkinan di bulan Mei. Lalu, Dinas Perpustaakan dan Arsip Daerah yang akan meresmikan perpusstakaan dan juga taman baca di tiap-tiap kecamatan bulan Mei.
“Masyarakat sudah mulai bisa merasakan beberapa manfaat program 100 hari kerja dan mudah-mudahan apa yang sudah dilakukan diawal akan dapat terus disempurnakan dengan program-prohram inovatif lainnya,” ucapnya seraya menambahkan, termasuk program bantuan beasiswa untuk mahasiswa yang sudah dilaksanakan oleh Dinsos, dan akan juga disinkronisasikan dengan program sekolah gratis dari Provinsi Banten.(ydh)