Palapanews.com– Airin Rachmi Diany akan memprioritaskan pembangunan pada sektor pendidikan di wilayah Provinsi Banten, hal yang dilakukan dengan menambah ketersediaan ruang belajar hingga membangun sekolah negeri baru.
Hal inilah yang disampaikan Airin Rchmi Diany yang merupakan salah satu bakal calon Gubernur Banten usai menghadiri deklarasi relawan Kopi Hitam se-Kota Tangerang yang berlokasi di GOR Cipondoh, Kota Tangerang.
“Penambahan hingga pembangunan itu bakal dimulai dari tingkat sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas/kejuruan (SMA/SMK), hingga sekolah khusus (Skh),” ucap Airin didampingi Sachrudin-Maryono yang merupakan bakal calon Wali Kota Tangerang, Minggu, 15 September 2024.
“Harus ada catatan tidak boleh mematikan sekolah swasta. Sebab, pembangunan pendidikan itu harus ada keterlibatan pihak swasta,” tambahnya.
Dengan fokus pada sektor pendidikan, Airin menerangkan, langkah ini sebagai akselerasi menciptakan sumber daya manusia (SDM) sehingga menciptakan Provinsi Banten yang lebih unggul dan berdaya saing yang dimulai pendidikan demi keberlangsungan pembangunan daerah kedepan.
“Kita akan menerapkan subsidi beasiswa juga biaya operasional sekolah, walaupun di sekolah swasta tentu dengan standar yang ada di sekolah negeri. InsyaAllah kedepan kami konsepnya sepanjang anak-anak masuk dan tercatat pada Kartu Keluarga di Provinsi Banten maka akan kita subsidi per-siswa,” katanya seraya menambahkan, mudah-mudahan program ini bisa meringankan beban biaya orangtua yang anaknya terpaksa masuk di sekolah swasta maupun di madrasah.
Airin pun menyoroti di wilayah Banten tersebut hanya ada beberapa SKh yang berstatus negeri, hal ini pun menjadi perhatian penting bagi dirinya untuk melakukan pembangunan untuk pemerataan pendidikan bagi setiap anak yang ada.
“Ini penting untuk kita lakukan karena pembangunan itu harus inklusif tentu hal ini menjadi PR kita bersama bagaimana anak-anak disabilitas mendapatkan tempat yang layak untuk sekolah. Dengan cara membangun sekolah berkebutuhan khusus dan juga cara homeschooling dan lainnya sesuai dengan pengalaman Saya di Tangerang Selatan,” jelasnya.(ydh)
