Palapanews.com- Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany merespons tuntutan buruh, salah satunya terkait pengadaan rumah murah. Para buruh dijanjikan bakal disediakan rumah murah di Kelurahan Serua, Ciputat.
“Kami sudah dapat informasi dari PP Urban, hampir selesai pengerjaan rumah di Ciputat untuk buruh. Karena lokasinya ada di Tangsel, saya harap para buruh bisa memanfaatkan ini karena biayanya kan ada subsidinya,” kata Airin pada peringatan Hari Buruh Internasional di MS Indoor Soccer BSD, Serpong, Rabu (1/5/2019).
Airin mengaku sudah meminta Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Tangsel untuk melakukan koordinasi dengan PP Urban dan serikat pekerja maupun buruh terkait rumah murah di Ciputat itu. Sehingga, para buruh bisa segera mendapat fasilitas rumah layak huni, yang sebelumnya pernah diminta kepada Gubernur dan dirinya, selaku Walikota Tangsel.
“Harapannya bisa memudahkan para pekerja dekat dengan tempat bekerja, permintaan dari kawan-kawan buruh jika pemerintah bisa lakukan akan kami lakukan,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Ketenagakerjaan Tangsel, Purnama Wijaya mengatakan, perihal mengenai rumah murah bagi buruh akan dilakukan pendataan terlebih dahulu.
“Unitnya ada 1.000 kalo engga salah. Tentunya persyaratan ada, seperti sudah masuk keanggotaan BPJS, juga sudah terdaftar di serikat pekerjaan. Untuk harganya minimal Rp 200 juta satu unit, bentuknya seperti apartemen,” jelasnya.
Diketahui, selain meminta rumah murah, para buruh juga meminta revisi PP 78 tahun 2015 tentang pengupahan, perbaikan pelayanan BPJS Kesehatan maupun ketenagakerjaan dan Perlindungan korban PHK serta pengangguran maupun perlindungan pekerja migran. (nad)