Tolak Nikah Dini, Puluhan Ribu Pelajar Pecahkan Rekor MURI

Pelajar Tangsel saat ikrar anti pernikahan dini. (one)
Pelajar Tangsel saat ikrar anti pernikahan dini. (one)

Palapanews- Sedikitnya 22.253 pelajar se-Kota Tangsel terlibat dalam pemecahan Museum Rekor Indonesia (MURI) di lapangan Ocean Park BSD, Serpong, Rabu (29/7/2015). Ini setelah puluhan ribu pelajar tersebut berikrar untuk tidak melakukan pernikahan dini.

Ikrar anti pernikahan dini itu merupakan rangkaian pelaksanaan Hari Keluarga Nasional (Harganas) XXII. Kegiatan ini resmi dibuka Rabu 29 Juli 2015 dan akan berlangsung hingga 1 Agustus 2015.

“Ikrar ini dilakukan sebagai bentuk peringatan dan juga mengingatkan kembali agar pelajar tetap fokus pada prestasi di masa mudanya,” kata Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Surya Chandra Surapaty.

Menurutnya, orangtua memiliki peranan untuk memastikan remaja memperoleh pendidikan yang setinggi-tingginya, pekerjaan yang layak, dan mampu membangun keluarga tepat pada waktu dan usianya.

Diketahui, pengucapan sumpah tersebut dilakukan serentak oleh siswa SMP, SMA/SMK sederajat. Yang terdiri dari 1.800 dari Ciputat Timur, 3.100 Ciputat, 4.350 Pamulang, 2.761 Pondok Aren, 4.663 Serpong Utara, 3.624 Serpong, dan 1.953 Setu. (one)

Komentar Anda

comments