Pemkot Fasilitasi Tuntutan Buruh Dunia Bangunan

Demo ratusan karyawan Dunia Bangunan di BSD Junction.(ham)
Demo ratusan karyawan Dunia Bangunan di BSD Junction.(ham)

Palapa News- Pemkot Tangsel berjanji bakal meneruskan tuntutan karyawan PT Dunia Bangunan ke forum pembahasan UMK tingkat Provinsi Banten. Keputusan itu berdasarkan hasil mediasi karyawan PT Dunia Bangunan dengan Pemkot Tangsel.

Seperti diketahui, ratusan buruh PT Dunia Bangunan menggelar unjuk rasa di BSD Junction dan kantor Walikota Tangsel, Pamulang, Selasa (21/10/2014).

Buruh menuntut pemberian upah sektoral tahun ini dan tahun mendatang, pemberlakukan sistem jam kerja sesuai Undang Undang yang berlaku, pengangkatan seluruh buruh PT Dunia Bangunan dari kontrak menjadi tetap.

Selain itu, ada juga pemberlakukan sistem BPJS, bayar upah lembur seluruh karyawan. Dan lagi, stop lakukan memberangus serikat buruh dan juga aksi premanisme.

“Kebetulan, besok (hari ini,red) semua kepala Disnaker se-Banten akan dikumpulkan untuk membahas UMK. Saya akan bawa permasalahan atau keluhan teman-teman buruh ke ranah itu,” kata Kepala Dinsosnakertrans Kota Tangsel Purnama Wijaya.

Purnama juga berjanji akan mengusahakan UMK 2015 tidak akan ada dualisme Surat Keputusan (SK).

“Saat ini kebutuhan rumah tangga juga tengah disurvey, dan itu juga sudah sesuai dengan Peraturan Kementerian Tenaga Kerja. Tidak mungkin melenceng dari itu,” tutur Purnama.

Penyelesaian keluhan buruh, diakuinya tidak bisa serta merta dibahas atau diselesaikan ditingkat Kota Tangsel saja. Melainkan juga harus berkonsultasi ke tingkat Provinsi Banten, baru berlanjut ke Kementerian Ketenaga Kerjaan.

“Tapi, kami dari Dinsosnakertrans Tangsel akan berusaha semaksimal mungkin menyampaikan semua aspirasi teman-teman buruh,” tandasnya.(one)

Komentar Anda

comments