Palapanews.com- Penetapan Direktur Teknik dan Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Benteng Kota Tangerang tinggal menunggu kesiapan dari Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah.
Sebab, untuk tahapan seleksi calon Direktur Teknik dan Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Benteng Kota telah selesai dilakukan oleh panitia seleksi.
Menurut Ketua Panitia Seleksi Direktur Teknik dan Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Benteng Kota, Herman Suwarman, bahwa semua tahapan seleksi telah usai dilakukan mulai dari seleksi administrasi, seleksi Uji Kelayakan dan Kepatuhan (UKK) hingga wawancara akhir.
“Semua tahapan telah dilalui, sekarang tinggal menunggu penetapan dari Pak Wali Kota,” kata Herman Suwarman secara singkat.
Diketahui, Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah telah melakukan seleksi wawancara akhir bagi calon Direktur Utama pada tanggal 12 Juni 2023, dan wawancara akhir bagi calon Direktur Teknik pada tanggal 13 Juni 2023.
Adapun nama-nama yang mengikuti wawancara akhir dengan Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah yakni:
Calon Direktur Utama:
- Agus Adnan
- Doddi Effendy
- Priyatno Bambang Hernowo
Calon Direktur Teknik:
- Edwarsyah
- Joko Surana
- Muhammad Ali Mu’min
Nantinya para Direktur Utama dan Direktur Teknik Perumda Tirta Benteng Kota Tangerang terpilih akan menjalankan organisasi dan manajemen pada perusahaan daerah yang berdiri sejak 1995. Dan, salah satunya adalah menjalankan kontrak kerjasama dengan perusahaan yang mengikuti pengadaan badan usaha dengan nilai investasi sebesar Rp 2,4 triliun.
Adapun rincian dari nilai Rp 2,4 triliun yakni pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dengan sistem kerjasama yakni Build Rehabilitate Operate Transfer (BROT) + Build Transfer (BT) senilai Rp 1,936,386.000.000 dan Kredit Berbayar Angsuran (KBA) senilai Rp 468,075.000.000, sehingga jika ditotalkan sebesr Rp 2,404,461.000.000.
Untuk kerjsama BROT dan BT dilakukan selama 30 tahun terhitung sejak penandatanganan perjanjian kerjasama dan kontrak berbayar angsuran (KBA) selama 25 tahun untuk SPAM Regional Karian-Serpong.(ydh)