Palapanews.com- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyampaikan data penduduk lanjut usia (lansia) di kota tersebut berjumlah 161.102 jiwa dari 1.378.466 (data BPS 2023) total jumlah penduduk. Penduduk lansia ini dibagi dalam tiga kategori berdasarkan penilaian kemandirian.
Kepala Dinkes Kota Tangsel, dr. Allin Hendalin mengatakan ada kriteria A, B dan C berdasarkan penilaian kemandirian. Dimana hasil dari penilaian tersebut sebanyak 91,06 persen termasuk kriteria A.
“Yang artinya lansia mandiri yang dalam kehidupan sehari-hari tidak memerlukan bantuan orang lain,” jelasnya, dalam keterangan yang diterima, Senin (29/5/2023).
Kemudian kriteria B, sebanyak 8,89 persen yang artinya sebagian kegiatannya dibantu orang lain.
“Dan kriteria C sisanya, yang semua kegiatannya dibantu orang lain,” ucapnya, pada Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-27 Tingkat Kota Tangsel di halaman kantor Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Serpong, Senin (29/5).
Penilaian ini berdasarkan pengukuran bagaimana mereka melakukan kegiatan dasar seperti mandi, makan, berpakaian, dan berpindah tempat.
“Lansia di Tangsel adalah potensi bangsa bukan menjadi beban siapapun,” tandasnya.
Terkait Peringatan Hari Lansia, Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan mengatakan peringatan ini sebagai refleksi untuk terus menjaga kesehatan, kebugaran serta tetap produktif di tengah-tengah masyarakat.
“Semoga terus diberikan kesehatan, diberikan umur panjang dan rezeki aamiin,” ucap Pilar.
Apalagi kata Pilar terkait Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Tangerang Selatan sangat tinggi. Dimana salah satunya ada indikator angka harapan hidup.
“Di Tangsel angka harapan hidup hampir 72 tahun artinya bahwa dengan harapan hidup yang cukup tinggi ini mengindikasikan bahwa masyarakat Tangsel ini kondisinya sehat walafiat sampai di masa tuanya banyak sekali masyarakat Tangsel yang beraktivitas,” terangnya.
Melalui program Pemkot Tangsel di bidang kesehatan juga terus diberikan kepada seluruh masyarakat termasuk para lansia.
“Kita ada ngider sehat, kita siapkan sarana prasarana dan tenaga kesehatannya juga dilengkapi mulai dari posyandu, puskesmas hingga rumah sakit,” ujarnya. (one)