Palapanews.com– Untuk menggelorakan Gerakan Pilah Sampah dari Rumah, Banksasuci Foundation mengajak mahasiswa untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Sosialiasi tentang Gerakan Pilah Sampah merupakan salah langkah untuk mewujudkan pengelolaan sampah yang berbasis lingkungan.
Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Banksasuci Foundation, Ade Yunus, Kamis, 18 Februari 2021.
“Sudah saatnya Tangerang menggencarkan Gerakan Pilah Sampah dari Rumah. Gerakan ini akan mempermudah penggunaan sampah sebagai bahan baku untuk didaur ulang. Banksasuci mendukung dan mendorong program sampah menjadi circular economy,ā tutur Direktur Banksasuci Foundation, Ade Yunus saat diundang menjadi Narasumber KKN Mahasiswa Unuversitas Muhammadiyah Tangerang (UMT).
Ade menambahkan, untuk meningkatkan kemampuan pengolahan sampah, dibutuhkan tindakan dan aksi nyata untuk mengubah pola pikir, gaya hidup, dan budaya masyarakat demi tercapainya pengelolaan sampah lebih baik dan menjaga keberlangsungan lingkungan.
“KKN mahasiswa ini menjadi momentum untuk membantu menggelontorkan Gerakan Pilah Sampah dari Rumah serta sosialisasi Bank Sampah,” tambahnya.
Putri, salah satu mahasiswi UMT yang sedang melaksanakan KKN di Pasar Kemis, merasa tergerak dan bersemangat setelah mendapatkan pemaparan dari Banksasuci untuk mengajak masyarakat memilah sampah dari rumah.
“Kami jadi lebih bersemangat setelah dijelaskan sama Kang Ade tadi. Sebab, sampah adalah persoalan kita bersama, maka melalui KKN ini kami akan terus melakukan sosialisasi tentang Bank Sampah dan Gerakan Pilah Sampah dari Rumah,” tegasnya.(ydh)