Palapanews.com- Camat Pondok Aren, Makum Sagita datang memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (26/6/2020). Ini berkaitan dengan viralnya permintaan data pegawai melalui potongan gambar yang tersebar di grup Whtasapp kelurahan Jurang Mangu Timur, Pondok Aren.
“Cuma klarifikasi saja, udah enggak ada apa-apa kita, enggak ada instruksi apa-apa. Enggak ada itu, orang yang saling salah paham itu, pengen ini pengen itu. Ya namanya, kita enggak akan mengadakan ke mana-mana,” ujar Makum di Kantor Bawaslu, Serpong.
Lanjutnya ada tiga pertanyaan terkait pernyataan Sekel Jurang Mangu Timur, Sidik yang mengatakan mendapat pesan dari atasan pimpinan.
“Saya bilang saya tidak ada sangkut pautnya soal itu. Justru itu saya mau klarifikasi lagi sama Pak Sekel. Jelas fitnah, makanya mau saya coba klarifikasi,” imbuhnya.
Sebelumnya, Bawaslu Tangsel memanggil Sekel Jurang Mangu Timur, Sidik yang menyebar atau meneruskan permintaan data bagi pegawai di lingkup pemerintahan Tangsel, Rabu (24/6/2020) lalu.
Bahkan, Koordinator Divisi Pengawasan dan hubungan Antar Lembaga Bawaslu Tangsel, Slamet Santosa, mengatakan yang bersangkutan mengakui jika ia meneruskan pesan permintaan data yang didapat dari atasannya.
“Sudah (dipanggil), iya dia meneruskan dari atasannya sih bilangnya,” ucap Slamet saat dikonfirmasi, Rabu (24/6/2020) lalu. (nad)