Batan: Masyarakat Jangan Takut Pada Nuklir

Palapanews.com- Banyak masyarakat Indonesia masih khawatir dan takut dengan nuklir. Padahal menurut Badan Teknologi Nuklir Nasional (Batan), nuklir tidak berbahaya apabila digunakan secara benar.

“Dalam kehidupan, semua masyarakat menggunakan teknologi nuklir, contohnya untuk alat rontgen paru- paru, kemudian alat untuk CT Scan. Saya yakin masyarakat pernah menggunakan itu,” kata Deputi Bidang Teknologi Energi Nuklir Batan Suryantoro di Telaga Seafood BSD, Kamis (2/5/2019).

Menurutnya, kedua alat tersebut bekerja dengan menggunakan teknologi nuklir, sehingga masyarakat tidak perlu takut lagi dengan yang namanya nuklir.

“Karena masyarakat sendiri sudah dekat dengan yang namanya nuklir, hampir tiap hari merasakan, masyarakat ini tau nuklir kan hanya buat bom saja, padahal tidak, nuklir juga bisa digunakan untuk teknologi kesehatan,” ungkapnya.

Nuklir saat ini digunakan untuk tujuan damai dan untuk kesejahteraan, dan di Indonesia nuklir tidak akan digunakan untuk tujuan perang.

“Berdasarkan peraturan yang ada di Indonesia, bahwa negara kita menggunakan nuklir untuk tujuan damai. Untuk menggunakan alat-alat dengan teknologi nuklir, rumah sakit harus izin pemanfaatan tenaga nuklir dari Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten),” jelasnya.

Suryantoro juga menjelaskan nuklir digunakan untuk mengobati kanker, sehingga memang tenaga nuklir juga sudah dekat deangan masyarakat dan masyarakat tidak perlu takut. (nad)

Komentar Anda

comments