Palapanews.com- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok mengajak semua anggota Kelompok Panitia Pemilihan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk mengenakan pakaian adat Depok saat pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) serentak tanggal 17 April mendatang. Hal tersebut dilakukan untuk memeriahkan Hari Jadi Kota Depok ke-20 yang jatuh pada 27 April 2019.
“Karena pelaksanaan pemilu berdekatan dengan Hari Jadi Kota Depok. Maka mari sama-sama kita meriahkan dengan menggunakan pakaian adat Kota Depok saat pelaksanaan pemilu 2019,” tutur Ketua KPU Kota Depok Nana Shobarna kepada depok.go.id usai mengikuti teleconference di ruang Depok City Operations Room (DeCOR) lantai 5, Balai Kota Depok, belum lama ini.
Dikatakan Nana, sapaan akrabnya, untuk anggota KPPS pria dapat menggunakan baju pangsi atau dengan pakaian koko, peci, dan sarung yang diselempangkan di leher. Sedangkan untuk perempuan dapat menggunakan baju kebaya atau menyesuaikan dengan pakaian adat yang ada.
Terakhir, Nana mengharapkan dengan upaya yang dilakukan ini dapat menarik perhatian masyarakat untuk berkunjung ke TPS dan menyalurkan hak pilihnya. Dengan begitu, partisipasi pemilih saat pemilu dapat meningkatkan di Depok, sekaligus berjalan aman, lancar, dan kondusif.
“Ini juga dilakukan untuk dapat menarik perhatian masyarakat, selain itu juga untuk menjunjung tinggi kearifan lokal di Kota Depok,” pungkasnya. (kom)
