Walikota Tangerang Raih Penghargaan Jasa Dharma Bakti Koperasi

Dianggap Majukan Koperasi dan UKM

Palapanews.com- Kota Tangerang layak disebut sebagai kota seribu prestasi. Pasalnya, berbagai penghargaan pun berhasil diraihnya. Kali ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerangmenerima penghargaan Jasa Dharma Bakti Koperasi dari Kementerian UKM dan Koperasi Republik Indonesia.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri UKM dan Koperasi, Anak Agung Gedhe Ngurah Puspayoga kepada Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah bertepatan dengan acara Hari Koperasi Nasional ke 70 yang dilaksanakan di Kota Makasar, Senin (11/07).

Penghargaan Jasa Dharma Bakti Koperasi diberikan kepada Walikota atas jasa dan Dharma Baktinya dalam memajukan kegiatan koperasi dan usaha kecil menengah di Kota Tangerang, sekaligus merupakan bentuk apresiasi pemerintah pusat atas komitmen dan keseriusan Pemkot Tangerang dalam membina, mengembangkan dan memajukan koperasi serta UKM di Kota yang berjuluk Kota Seribu Industri Sejuta Jasa.

“Puji syukur ke hadirat Allah SWT atas ijiinya kita bisa menerima penghargaan bidang koperasi, saya juga sampaikan terimakasih kepada para pelaku koperasi di Kota Tangerang, dan penghargaan ini untuk mereka semua yang telah berjuang menggalakkan ekonomi gotong royong melalui koperasi,” paparnya.

Walikota juga menyampaikan, di era sekarang koperasi harus bisa menjawab tantangan jaman untuk tidak sekedar terfokus pada simpan pinjam saja, melainkan harus bisa menangkap peluang yang ada dengan terus mengembangkan bidang usahanya demi kesejahteraan masyarakat.

“Pengembangan usaha koperasi menjadi isu penting mengingat peran penting koperasi dalam menggerakkan perekonomian masyarakat,” jelasnya.

Sementara itu, pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UKM), Walikota menyampaikan, Pemkot Tangerang terus mendorong penetrasi UKM di Kota Tangerang dengan membantu promosi produk-produk UKM untuk menembus pasar nasional bahkan internasional terlebih Bandara Internasional Soekarno Hatta berada di Kota Tangerang.

“Melalui konsep Tangerang LIVE, kita ingin menjadikan Kota Tangerang sebagai Kota Layak Dikunjungi, dengan harapan makin banyak orang yang datang ke Kota Tangerang dengan sendirinya akan mendorong tumbuhnya industri rumah tangga seperti jajanan khas Tangerang, oleh karenanya kita bikin banyak festival yang salah satu tujuannya untuk mempromosikan UKM di Kota Tangerang,” paparnya.

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam pembangunan ekonomi di suatu daerah. Bahkan, ketika perekonomian nasional sedang mengalami pelambatan dan daya beli masyarakat menurun, UMKM tumbuh pesat dan mampu membuka peluang kerja baru bagi masyarakat kreatif dan inovatif.

Ditambah lagi dengan adanya sejumlah produk UMKM Kota Tangerang yang telah berhasil menembus pasar Internasional. Tentunya hal ini bisa mendorong pelaku UMKM lainnya untuk lebih giat lagi dan membuat produknya dan Pemkot Tangerang membantu menyediakan fasilitas promosinya.

Dikatakan Walikota, Pemkot Tangerang sangat perhatian dalam usaha untuk mengembangkan UKM Pemkot Tangerang. Selain melakukan berbagai pembinaan, Pemkot juga memberikan kemudahan dalam proses perijinan. Jika selama ini proses pengurusan izin harus bertahap maka kali ini cukup datang ke kantor kecamatan setempat.

Hal ini sesuai dengan UU Nomor 20 Tahun 2008 tentang UMKM pasal 12 mengenai aspek perizinan yakni menyederhanakan tata cara dan jenis perizinan usaha dengan sistem pelayanan terpadu satu pintu.

“Maka tidak heran bila jumlah UKM di Kota Tangerang terus mengalami peningkatan. Tercatat jumlah UKM Kota Tangerang tahun 2016 ada 10 ribu unit. Lalu saat ini tercatat ada 10.553 unit atau bertambah 553 unit pelaku UKM,” jelasnya. (ydh)

Komentar Anda

comments