Tangerang, PalapaNews.com – Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah melakukan inspeksi mendadak (sidak) di kantor Kecamatan Periuk. Hanya dikawal sopir dan ajudannya, Arief langsung masuk ke beberapa ruangan kantor kecamatan.
Setelah mengecek kondisi pelayanan publik di ruangan pelayanan, Walikota bermaksud untuk mengajak Camat Periuk, Rudi Haryadi untuk mengecek beberapa lokasi yang rawan banjir di kecamatan tersebut.
Orang nomor satu di Kota Tangerang bersama Camat pun masuk ke mobil yang sama menuju lokasi yang dimaksud, belum sampai keluar gerbang kecamatan Wali Kota tiba-tiba menyuruh sopirnya untuk berhenti, dengan terheran-heran Camat pun mengikuti untuk turun dari mobil.
“Kantornya sudah bagus, pelayanannya sudah bagus, masa iya depan kantornya penuh sampah begini?” sergah Walikota ketika melihat tanah kosong yang berada persis di depan gerbang kecamatan terlihat kumuh oleh sampah yang berserakan.
“Ayo pungutin,” perintah Walikota sambil mungutin sampah.
Melihat atasannya mungutin sampah, dengan sigap Camat yang juga pernah menjabat sebagai Kepala Bagian Umum tersebut ikut memunguti sampah yang ternyata berasal dari gerobak-gerobak sampah yang tidak tertutup terpal, sehingga jika terkena angin sampahnya berserakan mengotori lokasi tersebut.
“Itu Pol PP, bantuin masa lihat sampah begini diem aje,” ujar Walikota dengan logat Betawinya.
“Lain kali, kasih tutup itu gerobaknya biar enggak kemana-mana sampahnya,” tegas Walikota.
Sementara itu, Camat Periuk, Rudi Heryadi menjelaskan bahwa sampah tersebut memang berasal dari gerobak-gerobak sampah yang difungsikan sebagai Tempat Pembungan Sementara (TPS), sebelum nantinya diangkut ke TPA Rawa Kucing.
“Ini sebagai evaluasi bagi kami dalam pengelolaan sampah, terutama setelah implementasi pelayanan sampah di Kelurahan dan Kecamatan,” jelasnya.
“Nanti sebagaimana arahan Pak Wali, akan kita kasih terpal atau kalau ada lahan akan kita pindahkan sehingga tidak merusak pemandangan di sekitar Kantor Kecamatan,” imbuhnya. (rls/nai)