Palapa News- Tingginya curah hujan belakangan ini membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang meningkatkan kesigapan dalam meningkatkan pelayanan mulai dari peralatan hingga menyiapkan posko.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Irman Pujahendra mengatakan, tingginya curah hujan saat ini membuat pihaknya membangun empat posko yang tersebar di Kota Tangerang.
“Posko tersebut dibangun dilokasi-lokasi yang rawan akan bencana banjir,” ungkap Irman.
Pembangunan posko tersebut sengaja didekatkan dengan lokasi yang rawan banjir, sehingga penanggulangan dan penyelamatan akan mudah dilakukan.
“Tim BPBD akan mudah untuk melakukan reaksi dilokasi rawan bencana,” tegasnya.
Ketika ditanya soal jumlah personel, mantan Kasatpol PP ini mengungkapkan, jika dalam satu posko terdiri dari 40 personel yang sigap dalam waktu 24 jam.
“Mereka sigap setiap saat dan terbagi dalam dua shift,” pungkas Irman seraya mengungkapkan jika peralatan seperti perahu maupun armada sudah standby.
Adapun lokasi yang terkena banjit yakni, Perumahan Ciledug Indah 1, Perumahan Departemen Dalam Negeri (DDN) Karang Tengah, Perumahan Puri Beta serta Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh.
Sekdis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Rachmat Hendra mengungkapkan, hingga saat ini untuk wilayah Perumahan Total Persada dan Periuk masih aman.
“Banjir mulai dari ketinggian 20 centimeter hingga 1 meter. Untuk diwilayah petir kami sudah mengirim 4 perahu,” ungkapnya.(nai)