Wuih… Gedung Batan Diteror Bom

Simulasi Bom BatanPalapa News- Gedung Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) di Puspiptek, Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), diteror bom, Selasa (23/4/2013. Lima kali suara ledakan bom sempat terdengar dari kawasan gedung tersebut.

Sementara pasukan gabungan dari Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) pun bergerak untuk mengamankan lokasi. Ledakan tersebut disebabkan oleh aksi teroris yang beraksi di gedung Batan.

Dari pantauan, ada lima orang pelaku teroris yang berhasil memasuki kawasan terlarang tersebut. Petugas gabungan BNPT yang terdiri dari TNI dan Polri, seperti Detasemen Khusus (Densus) 88 Polri, Den Bravo dari Angkatan Udara, Den Jaka Angkatan Laut dan juga Satuan Gultor Kopasus Angkatan Darat serta Pasukan khusus TNI Angkatan Darat.

Ternyata, aksi bomber oleh teroris tersebut hanya simulasi penanganan teror di bidang kimia, biologi dan radioaktif nuklir.

Koordinator Simulasi BNPT Mayor CZI Robert Eryanto mengatakan simulasi ini dilakukan untuk menguji pasukan anti teror di Indonesia.

“Simulasi ini untuk melihat kesiapan pasukan dalam penanggulangan teror di Indonesia khususnya teror di pusat tenaga nuklir,” ungkap Eryanto menjelaskan usai simulasi yang digelar di gedung Batan, Puspiptek, Senin (23/4/2013).

Simulasi juga dilakukan mengingat isu nuklir yang sedang menghangat di dunia internasional. Isu ini menjadi pemicu dalam hal kesiapan pasukan dalam penanggulangan teror terutama dalam bidang kimia, biologi dan radioaktif nuklir.

“Simulasi ini melibatkan sekitar 300 personel pendukung dan personel pelaku,” tandasnya.(ymw)

Komentar Anda

comments