Palapanews.com- Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memasuki tahap kedua vaksinasi covid-19. Selain Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pejabat publik, insan pers di kota perdagangan dan jasa ini pun menjadi penerima prioritas penyuntikan vaksinasi tersebut.
Puluhan wartawan baik dari media lokal ataupun nasional terlihat mengikuti seluruh tahap vaksinasi tersebut, demi terbebas dari ancaman covid-19 saat bekerja di lapangan.
Peserta imunisasi vaksin covid-19 dari media Rmolbanten.com, Lani Pahrudin menganggap bahwa vaksinasi ini penting untuk memutus mata rantai penularan covid-19. Terlebih, profesi ini menuntut dirinya sebagai garda terdepan untuk terus menyajikan fakta di tengah pandemi.
“Alhamdulillah sekali, saya bisa berkesempatan mendapatkan vaksin tahap kedua ini. Saya berharap dengan vaksin, dapat memutus mata rantai penyebaran covid-19,” ungkap Lani usai menjalani vaksinasi di RSU Kota Tangsel, Selasa (2/3/2021).
Lanjut Lani, adapun efek samping usai menjalani vaksinasi yakni, mengantuk.
Sementara Kepala Bidang Pelayanan Medis RSU Kota Tangsel Enji Sepraliana menuturkan, pelaksanaan vaksin tahap kedua ini tidak ada bedanya dengan prosedur sebelumnya.
Setidaknya, pihaknya melibatkan sebanyak 12 tenaga kesehatan dalam proses vaksinasi tersebut.
“Untuk RSU Tangsel, kami fasilitasi untuk kalangan wartawan, tenaga pendidik, dan nakes yang baru bisa menjalani vaksinasi,” singkatnya.
Sebelumnya, Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan pihaknya menargetkan sekitar 25.155 target vaksinasi yang terdiri dari 1.559 ASN, kemudian TNI Polri ada 2.725, guru ada 16.642, tenaga kesehatan dan nakes.
Baca Juga: Pejabat dan ASN Tangsel Mulai Jalani Vaksinasi
“Kemudian, lansia yang kemarin belum sempat divaksin ada 4.100 dan pejabat publik lainnya 129. Selain ASN, TNI, Polri untuk tahap kedua ini, ada pula pedagang kemudian rekan-rekan media dan ditargetkan sampai 10 hari ke depan dan dilayani di faskes-faskes kita yang ada di Tangsel,” tandasnya. (nad)