Palapanews.com- Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bersama dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung Cisadane melakukan aksi bersih-bersih Situ 7 Muara atau Ciledug di Pamulang, Senin (2/11/2020) silam. Ini dilakukan mengingat tanaman eceng gondok mulai tumbuh subur dan berpotensi menutup aliran sungai.
Kepala DPU Kota Tangsel Aries Kurniawan, mengungkapkan kegiatan bersih-bersih ini rutin dilakukan di sejumlah titik. Kali ini, pihaknya menurunkan sebanyak 54 petugas untuk membersihkan sebanyak 72 kubik enceng gondok atau 12 truk sampah.
“Ini yang kami antisipasi. Kami tidak ingin nantinya aliran air sungai terhambat akibat enceng gondok. Terlebih musim penghujan telah tiba dan kami ingin mengantisipasi banjir dari penumpukan enceng gondok ini,” ungkapnya.
Aries menambahkan, aksi tersebut merupakan kewenangan dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sehingga Dinas Pekerjaan Umum bersama dengan BBWS bersama-sama melakukan pembersihan enceng gondok tersebut.
“Tidak hanya Situ 7 Muara, untuk Situ Sasak pun kami lakukan pembersihan saluran air, dengan pengerukan lumpur dengan alat pinjaman BBWS. Situ Sasak merupakan outlet dari kali kedaung dan jika terjadi penumpukan lumpur akan menyebabkan banjir di wilayah Bukit Pamulang Indah dan Kompleks Mahkamah Agung, sehingga dengan dilakukannya pengerukan sebagai antisipasi PU agar aliran lancar masuk ke Situ tersebut,” beber Aries.
Diketahui, pihaknya pun sedang melakukan pengerukan lumpur Kali Serua, Nusa Indah, Kali Ciputat segmen Graha Permai, sebagai antisipasi banjir di kota Tangsel. (adv)
