Palapanews.com- Gangguan pasokan listrik dari PLN tidak pengaruhi operasional penerbangan atau dalam kondisi normal di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Kondisi operasional layanan pun tidak ada yang terganggu, baik untuk layanan penerangan dan sistem komputerisasi di Terminal maupun di sisi udara (air side).
Senior Manager Of Branch Communication and Legal, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, FebriĀ Febri Toga Simatupang mengatakan, sistem kelistrikan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dipasok empat gardu listrik dari PLN, lalu disalurkan ke main power system (MPS) milik PT Angkasa Pura II (Persero).
Keempat gardu listrik itu yakni Jakarta Internasional Airport Cengkareng (JIAC) atau Gardu Induk Cengkareng I dan Gardu Induk Cengkareng II serta Gardu Induk Teluk Naga Tangerang dan Gardu Induk Tangerang lama. Selain itu seluruh kebutuhan kelistrikan pun di backup genset serta UPS.
“Sempat terkena dampak gangguan dari PLN. Tetapi langsung terbackup oleh 17 genset. Sehingga kebutuhan listrik di Bandara Internasional Soekarno-Hatta aman terkendali. Kondisi operasional normal, tak ada layanan yang terganggu,” ujar Febri, Minggu, 4 Agustus 2019.
Jaringan listrik wilayah Jabodetabek hingga Bandung, Jawa Barat, padam. Hal ini membuat warga Jabodetabek hingga Bandung mengeluh karena mengganggu aktivitas mereka. (rik)