Palapanews.com- Untuk mendorong perekonomian industri di Kota Tangerang, produk Usaha Kecil Menengah (UKM) bisa dijual diberbagai retail di Kota Tangerang.
Hal ini disampaikan Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah saat membuka kegiatan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tangerang Tahun 2019 – 2023.
“Targetnya 15 persen dari produk yang dijual minimarket dan supermarket yang ada di Kota Tangerang harus jual produk UMKM,” ujar Arief di acara yang juga dihadiri oleh Wakil Walikota, Sachrudin, Sekretaris Daerah, Dadi Budaeri, perwakilan DPRD Kota Tangerang serta sejumlah tamu undangan.
Arief menekankan dengan masuknya produk UKM Kota Tangerang ke pusat – pusat perbelanjaan dapat mendorong peningkatan ekonomi bagi pelaku industri di Kota Tangerang.
“Pemkot Tangerang ingin agar barang – barang hasil UKM Kota Tangerang bisa dikenal luas oleh masyarakat. Mulai dari makanan khas sampai souvenir bisa dijual di toserba yang ada,” jelas Arief.
“Biar orang Tangerang bisa jadi tuan rumah di kotanya sendiri,” sambungnya.
Pada acara Forum Konsultasi Publik tersebut, Walikota juga menyampaikan 15 isu strategis pembangunan yang menjadi prioritas di periode kedua kepemimpinannya.
“Mulai dari pendidikan, kesehatan hingga ketersediaan ruang terbuka hijau di Kota Tangerang,” jelas Arief.(ydh)
