Palapanews.com – Giant aktif mengkampanyekan kepada pelanggan untuk mengurangi penggunaan kantong plastik dan membawa kantong belanja dari rumah. Giant juga menyediakan reusable shopping bag edisi khusus, dimana desain tas belanja tersebut menampilkan hasil gambar dari anak-anak usia SD yang mengikuti kegiatan Giant Faunatic Drawing Competition.
Tidak hanya di Banjarmasin, Giant juga secara aktif melakukan inisiatif pelestarian lingkungan di berbagai wilayah diantaranya pemanfaatan sampah organik menjadi gas (Biogas), program RW Gaul (Giant Aksi Peduli Lingkungan), menyediakan reusable bag “Giant Faunatic”, Greenspiring Movement, dan beberapa aktifitas kepedulian lingkungan lainnya.
Tidak hanya itu saja, Giant juga mendorong masyarakat untuk pro lingkungan melalui program RW GAUL (Giant Aksi Untuk Lingkungan), dengan mengumpulkan perwakilan dari setiap RT di Tangerang Selatan yang tergabung dalam Warga GAUL. Warga Gaul ini diberikan pemahaman dan diajarkan pola pengelolaan sampah di Rumah Tangga sehingga mereka dapat menularkan pengetahuannya ke tetangga lainnya.
Giant juga melibatkan karyawannya untuk peduli dan turun langsung dalam aktivitas peduli lingkungan dalam program Giant Greenspiring Movement, salah satunya melalui kegiatan bertajuk “Bersih-bersih pantai di Teluk Penyu”, dimana turut melibatkan pemerintah setempat dan masyarakat sekitar pantai untuk bahu-membahu membersihkan pantai dari sampah plastik.
“Kami percaya, usaha untuk mengurangi sampah plastik harus dilakukan dari berbagai sisi dan fokus ke berbagai proses, mulai dari perubahan perilaku, pengelolaan, sampai pembersihan,” ungkap Tony Mampuk, GM Corporate Affairs Giant, Rabu (31/10/2018).
Untuk itu, dengan adanya peraturan pengurangan penggunaan kantong plastik, akan menjadi salah satu cara yang tepat untuk mengubah kebiasaan masyarakat menjadi gaya hidup ramah lingkungan. “Semoga para pelanggan Giant semakin dapat menerapkan perilaku belanja cerdas dan ramah lingkungan,” harap Tony. (rls/bd)