Palapanews.com- Demi memajukan literasi tanah air, ide dalam mengemas tulisan dan merangsang geliat kepenulisan masih terus dinanti. Bitread sebagai perusahaan penerbit buku telah menyaring 10 dari 200 peserta dalam tahapan kompetisi writingthon atau menulis secara maraton di Puspiptek, Kota Tangsel, Jumat (25/8/2017).
Kepala Puspiptek, Sri Setiawati mengatakan sebagai Pusat Pengetahuan dan Ilmu Teknologi, Puspiptek dirancang untuk menjadi kawasan yang mensinergikan SDM terdidik dan terlatih, peralatan penelitian dan pelayanan teknis yang paling lengkap di Indonesia serta teknologi dan keahlian yang telah terakumulasikan selama lebih dari seperempat abad.
“Di sini, sebanyak 10 penulis diajak untuk melihat 35 laboratorium secara langsung, seperti reaktor nuklir, iradiator gamma merah putih dan lainnya. Jadi mereka bisa meluapkan perasaannya melalui tulisan-tulisan,” ucapnya saat memberikan sambutan di hadapan 10 peserta dan awak media.
Founder Bitread, Anita Hairunnisa menambahkan Puspiptek dipilih karena merupakan lokasi yang istimewa, sehingga diharapkan peserta bakal mudah menyerap informasi tentang objek penulisan dan mengolah informasi tersebut menjadi karya tulisan yang menarik dalam waktu yang ditentukan.
“10 peserta ini adalah peserta yang telah terpilih dan menulis profil mengenai 10 ilmuan di Puspiptek sebagai pre-event yang akan dilakukan pada bulan Oktober nanti,” terangnya.
Kemudian lanjutnya, mereka menulis delapan fokus bidang yang akan menjadi tantangan dalam kompetisi ini. Nantinya hasil dari kompetisi ini akan dirangkum dalam sebuah buku dengan konsep yang menarik. (nad)