Palapanews.com- Komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang untuk menjadikan Tangerang sebagai kota yang layak dikunjungi bukanlah isapan jempol belaka. Untuk menunjang segala kebutuhan guna terciptanya sebuah kota yang layak dikunjungi, Pemkot Tangerang telah membangun sejumlah lahan tidur menjadi ruang terbuka hijau yang juga dapat dimanfaatkan sebagai destinasi wisata maupun edukasi.
Salah satu ruang terbuka hijau yang kini menjadi salah satu primadona di Kota Tangerang adalah Taman Potret yang berada di Jalan Sudirman, Kecamatan Tangerang.
Demi memanjakan pengunjung yang berwisata di Taman Potret, Pemkot Tangerang telah menyiapkan sentra kuliner yang dinamai Pasar Jajanan Taman Potret. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi para pengunjung yang datang ke lokasi wisata. Selain berfoto dan menikmati keindahan taman, pengunjung juga bisa berwisata kuliner di Taman Potret.
Walikota Tangerang, Arief R. Wismansyah yang didampingi Wakil Walikota, Sachrudin dan Sekretaris Daerah, Dadi Budaeri serta sejumlah kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di Kota Tangerang secara langsung meresmikan Pasar Jajanan Taman Potret mengungkapkan alasan dibangunnya sentra kuliner ini adalah agar masyarakat yang berkunjung di ruang – ruang publik di Kota Tangerang tidak hanya sekedar berekreasi namun juga bisa menikmati kuliner yang ada di Kota Tangerang.
“Jadi taman-taman yang ada tidak hanya jadi ruang publik dan rekreasi, tapi juga bisa jadi tempat menikmati kuliner yang ada di Kota Tangerang” ucap Arief ketika meresmikan Pasar Jajanan Taman Potret, Kamis (30/3).
Walikota menuturkan, rencana pengembangan Kota Tangerang untuk menjadi kota yang layak dikunjungi dan untuk meningkatkan potensi wisata kuliner serta menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Tangerang yaitu dengan cara membangun sentra – sentra kuliner di sejumlah taman yang ada di Kota Tangerang.
“Untuk menjadi kota yang layak dikunjungi, tiap tahun akan ada pengembangan baik itu tempat maupun sarana dan prasarana” imbuh Walikota.
Sebagai Informasi, di Pasar Jajanan Taman Potret ini tersedia aneka makanan ringan maupun berat yang disajikan oleh 15 kios. Sisi lain yang menjadi daya tarik dari tempat ini adalah posisinya yang berada di sisi sungai yang menambah kesejukan dan keasrian dari Taman Potret itu sendiri.
Direktur PD Pasar Kota Tangerang, Titin Mulyati mengatakan, terdapat 15 stand yang menjual berbagai makanan di Pasar Jajanan tersebut.
“Keberadaan Pasar Kajanan di dalam taman kota untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta meningkatkan kunjungan masyarakat ke ruang publik,”ungkapnya.
Dalam Pasar Jajanan terdapat 15 stand yang menggunakan sistem kasir. Para pedagang pun tidak dibebankan dalam membayar sewa stand karena menggunakan sistem bagi hasil.
“Misalkan jual bakso satu porsi 10 ribu dalam satu hari terjual 10 porsi maka 10 persen dari pendapatan sejumlah 200 ribu akan dibagi hasil,”katanya.(Adv)