Protes Kebijakan Jokowi, HMI Cirendeu Unjuk Rasa

Mahasiswa HMI Cirendeu unjukrasa di Ciputat. (ist)

Palapanews.com- Ratusan Mahasiswa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Cirendeu cabang Ciputat berunjuk rasa di depan kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Ciputat Timur, Kamis (19/1/2017). Aksi ini sebagai bentuk kritik terhadap kebijakan yang dikeluarkan pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Ada empat poin yang menjadi tuntutan mahasiswa. Antara lain menghapuskan Peraturan Pemerintah No 60 2016 tentang kenaikan BPKB/STNK, mempertimbangkan kenaikan subsidi BBM, Menolak tenaga kerja asing No 12 thn 2013 yang direvisi menjadi No 16 thn 2015 serta meminta kepastian Hukum terkait hilangnya tarif dasar listrik bersubsi 900VA.

“Bahwa pemerintah harus menempatkan kebijakannya dalam ruang yang strategis yang tentunya pro dengan rakyat, bukan malah sebaliknya,” kata Ketua Umum HMI Cirendeu, Emir Mohammad.

Pada kenyatannya, menurut dia apa yang menjadi kebijakan pemerintah malah menuai polemik serta kontradiktif.

“Maka, solusi yang ditawarkan kebijakan harus sesuai dengan regulasi yang ada, yang dapat mensejahterakan kehiduapan masyarakat Indonesia,” tegasnya.

Senada juga disampaikan Kordinator Lapangan HMI cireuden Rahmat Isco. Menurutnya, aksi tersebut untuk menyadarkan pemerintah bahwa kebijakan yang diambil pemerintah tidak pro rakyat.

“Telah kita ketahui, bahwasanya rakyat akan merasa rugi dengan berbagai kebijakan, kenaikan harga BBM Tarif dasar listrik, BPKB/STNK dan Tenaga kerja asing,” lanjutnya. (rls/one)

Komentar Anda

comments