Palapanews.com- Pascapenetapan calon Gubernur dan Wakil Gubernur oleh KPU Banten, kedua pasangan mengaku sama-sama optimistis memenangi Pilgub Banten pada 15 Februari 2017 mendatang. Mereka akan berusaha mengerahkan kekuatan untuk bisa memimpin Banten lima tahun kedepan.
Seperti pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Wahidin Halim-Andika Hazrumy. Kedua putra daerah ini mengaku optimistis bisa memenangi Pilgub Banten dengan berupaya merangkul semua kalangan masyarakat di Banten dalam melakukan kampanye nanti.
“Kita tidak ada target perolehan suara, pokoknya target kita adalah menang. Kita akan merangkul semua kalangan,” kata WH -sapaan Wahidin Halim- yang mengenakan kemeja putih dan berpeci didampingi calon wakil gubernur Andik Hazrumy.
Sedangkan, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Rano Karno-Embay Mulya Syarif juga mengaku optimistis bisa memenangi Pilgub Banten. Rano sendiri merupakan calon petahana yang kembali maju di Pilgub Banten 2017.
“Mulai hari ini tentu kami harus kerja keras untuk memperoleh hasil terbaik. Tentu kita harus optimis menang yah,” ucap Rano Karno yang mengenakan kemeja putih dan sorban merah didampingi calon wakilnya Embay Mulya Syarif yang mengenakan sorban hijau.
Sebelumnya diberitakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten menetapkan dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten, Senin (24/10/2016). Keduanya adalah pasangan Wahidin Halim-Andika Hazrumy dan Rano Karno-Embay Mulya Syarif.
Penetapan dua pasangan calon itu berlangsung di Kantor KPU Banten Jalam Syekh Nawawi Al-Bantani, Banjarsari Cipocok Jaya, Kota Serang, melalui rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten 2017. Kedua pasangan pun hadir didampingi oleh partai pengusung masing-masing.
Diketahui, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten Wahidin Halim-Andika Hazrumy diusung oleh koalisi 7 parpol besar diantaranya partai Golkar, Hanura, PKB, Gerindra, PKS, Demokrat dan Partai Gerindra. Sementara pasangan Rano Karno-Embay Mulya Syarif diusung tiga partai koalisi yakni PDI Perjuangan, PPP dan Partai Nasdem. (uad)
