Tangerang, PalapaNews.com – Wakil Presiden (wapres) Republik Indonesia M. Jusuf Kalla (JK) didampingi Menteri Perindustrian Yohannes Nangoi bersama Gubernur Banten Rano Karno dan Ketua Umum GAIKINDO Airlangga serta Ketua Penyelenggara GIIAS Rizwan Alamsjah meresmikan pembukaan GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS), Kamis (11/08/2016).
Event berskala internasional yang digelar mulai 11-21 Agustus 2016 bertempat di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Serpong ini, mengusung tema “Green Technology for a Better Future” dan bertujuan untuk mengukuhkan nama Indonesia di panggung otomotif dunia.
Wapres JK berharap dengan hadirnya GIIAS membuktikan kepada dunia bahwa Indonesia memiliki industri otomotif yang kuat dan potensi besar untuk terus tumbuh. Ajang ini juga dapat bermanfaat bagi kemajuan masyarakat dan industri pendukung yang menggunakan kendaraan sebagai operasional.
“Berbagai macam teknologi baru diperkenalkan di pameran ini, kami berharap hal ini dapat bermanfaat bagi kemajuan industri pendukung,” tegasnya seraya meminta agar masyarakat dan pelaku industri dapat memanfaatkan pengampunan pajak yang ditawarkan oleh pemerintah.
Ketua Umum GAIKINDO, Yohanes Nangoi mengutarakan pameran GIIAS 2016 merupakan pameran GAIKINDO ke-24 yang diselenggarakan secara rutin dan berkelanjutan sejak tahun 1986. Dia berharap kehadiran GIIAS 2016 dapat menjadi dorongan untuk tumbuhnya pasar domestik serta upaya peningkatan ekspor industri Otomotif Indonesia.
Menurutnya Industri otomotif telah memberikan kontribusi yang cukup besar bagi perekonomian Indonesia dengan perkembangan kinerja industri kendaraan roda-4 di Indonesia. Hal ini didukung dengan peningkatan jumlah kendaraan roda-4 dalam negeri yang naik sebanyak 1,2% atau sebanyak 531.929 unit terjual selama semester 1 tahun 2016. Sementara tercatat sebesar 601.461 unit telah diproduksi selama semester 1 tahun 2016 atau naik 3,8% dibanding periode yang sama pada tahun 2015.
Pada kesempatan yang sama Ketua Umum GAIKINDO mengajak semua pihak untuk ikut berperan secara aktif dalam pengembangan industri otomotif di Indonesia, karena industri otomotif Indonesia mempunyai peran yang sangat strategis dan memberikan dampak ganda dalam menyumbang perekonomian nasional. (bd)
