PALAPA NEWS – Penerimaan siswa baru, khususnya tingkat SMA Negeri dan SMK Negeri di Kota Tangerang menjadi polemik tiap tahunnya. Pasalnya, penerimaan siswa tersebut diduga menjadi permain para oknum tak bertanggungjawab untuk mencari keuntungan.
Berdasarkan sumber yang tak ingin disebutkan namanya menjelaskan, para oknum kerap mencari keuntungan setiap penerimaan siswa baru dengan cara menjual formulir penerimaan siswa baru.
“Penerimaan siswa baru ini dijadikan momen untuk mereka (oknum) mencari keuntungan,” katanya.
Sumber terpercaya ini pun mengungkapkan, setiap SMA Negeri dan SMK Negeri diduga harus mengumpulkan puluhan formulir penerimaan siswa baru.
“Jumlah itu kalau dihitung sama saja dengan isi satu kelas siswa,” tegasnya.
Sementara itu, salah satu warga dari Kecamatan Tangerang, Budi sangat menyayangkan praktek negatif seperti ini, sebab bisa saja mereka yang menginginkan anaknya masuk ke sekolah negeri bisa membeli atau membayarkan formulir tersebut dengan harga tinggi.
“Orangtua pasti berani membayarkan formulir tersebut, yang penting anaknya bisa masuk di sekolah negeri,” jelas Budi seraya meminta agar penegak hukum juga memantau penerimaan siswa baru tersebut.(nai)
