PalapaNews- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) meluncurkan program EMAS, Epanding Maternal dan Neonatal Survival di Rumah Makan Remaja Kuring, Serpong, Selasa (1/12/2015).
Program anyar itu, untuk mengurangi angka kematian ibu dan bayi. Sekaligus membuat gerakan penyelamatan ibu dan bay baru lahir.
“Masalah kesehatan ibu dan perinatal (waktu persalinan) merupakan masalah nasional yang perlu mendapat prioritas utama, karena sangat menentukan sumber daya manusia pada generasi mendatang,” kata Kepala Dinkes Kota Tangsel, Suharno.
Tingginya angka kematian ibu dan bayi, serta lambatnya penurunan kedua angka tersebut, menunjukan bahwa pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) sangat mendesak untuk ditingkatkan, baik dari segi jangkauan maupun kualitas pelayanan.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh 100 peserta yang berasal dari SKPD terkait, bidan, rumah sakit, dan Tim Emas dari Provinsi dan Kabupaten Tangerang. Dalam pertemuan tersebut menyosialisasikan Program Emas.
Kepala Seksi KIA pada Dinas Kesehatan Tangsel Eni Rohaeni menjelaskan, tujuan kegiatan ini untuk mensosialisasikan tentang penyelamatan ibu baru melahirkan dan bayi baru lahir.
“Mudah-mudahan dengan sosialisasi ini semua stakeholder, pemangku kebijakan, lintas sektoral yang terkait dapat bekerjasama dengan baik sehingga bisa tergerak dan membantu meminimalisir AKI dan AKB,” papar Eni. (one)