PalapaNews- Sejumlah negara tertarik mempelajari proses demokrasi di Indonesia, termasuk pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tangerang Selatan (Tangsel).
Diketahui, ada tiga negara bakal memantau dan mempelajari pelaksanaan Pilkada Tangsel 9 Desember nanti. Ketiga negara itu, antara lain Mesir, Myanmar dan Afrika Tengah.
“Perwakilan yang datang juga merupakan penyelenggara pemilu di negara masing-masing. Mereka ke Tangsel akan didampingi Dubes-nya (Duta Besar) masing-masing,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangsel, M Subhan, Sabtu (7/11/2015).
Kedatangan mereka, menurutnya untuk belajar proses demokrasi di Indonesia. Sebab, Indonesia merupakan negara yang menganut sistem demokrasi terbesar kedua dunia setelah Amerika.
“Pilkada serentak ini menjadi perhatian dunia. Apalagi, ini pertama kali dilaksanakan. Makanya mereka ingin melihat langsung dan belajar proses pelaksanaannya,” paparnya.
Menurutnya, alasan di pilihnya Tangsel sebagai daerah tujuan ketiga penyelenggara pemilu tersebut lantaran letak geografis Tangsel yang lebih dekat dengan Jakarta.
“Awalnya, ada tiga daerah di Indonesia yang menjadi pilihan untuk dijadikan studi banding ala KPU dari ketiga negara tersebut yakni Solo, Depok dan Tangsel, maka dari itu diputuskan bahwa Tangsel yang akan dikunjungi,” ujarnya. (jok)