Palapa News- Kapasitas Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Cipeucang, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) nyaris penuh. Padahal, TPA tersebut baru dioperasikan dua tahun belakangan.
Pantauan di lokasi, ketinggian tumpukan sampah mencapai 10 meter di sejumlah titik lokasi pembuangan. Bau menyengat juga terasa saat memasuki pintu masuk TPA yang berlokasi di belakang kantor Dishubkominfo Kota Tangsel ini.
“Ini kan baru dua tahun dioperasikan. Tapi sudah menumpuk seperti ini, bagaimana ke depannya kalau tanpa pengolahan, sampah akan terus menumpuk,” kata Endang Sugianto, ketua Forum Transerta Masyarakat TPST Cipeucang, Kamis (3/4/2014).
Setiap harinya, Endang mengaku TPA Cipeucang menampung 60 armada truk sampah. Setiap 60 armada sampah tersebut, ditimbun oleh 10 rit mobil tanah. “Akibatnya tumpukan sampah semakin tinggi, sementara landfill hanya ada satu,” kata dia.
Satu landfill yang saat ini tersedia, menurutnya tidak akan mampu menampung volume sampah yang setiap hari datang. Sugianto menyarankan kepada pemerintah daerah untuk menambah satu landfill lagi.
“Idealnya ada dua landfill agar dapat digunakan untuk pematangan pupuk kompos, tidak malah menjadi limbah yang berbau seperti sekarang ini,” tandasnya.(fit)
