Aksi IKPP Tangerang Bareng Pemkab Tangerang Tanam 10.000 Mangrove Langka di Hari Bumi 2025

Palapanews.com – Memperingati Hari Bumi 2025, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (IKPP) Tangerang, unit usaha dari APP, berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Tangerang menggelar Aksi Tanam 10.000 Batang Mangrove Langka jenis Bruguiera Cylindrica.

Kegiatan tersebut berlangsung di kawasan Ketapang-Urban Aquaculture, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang pada Selasa, 22 April 2025.

Aksi tanam pohon ini, menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan pelestarian lingkungan, khususnya ekosistem pesisir.

“Inisiatif restorasi mangrove ini adalah wujud nyata kepedulian kami terhadap lingkungan serta dukungan terhadap program berkelanjutan yang berdampak positif bagi alam dan masyarakat,” jelas Kholisul Fatikhin, Head of Sustainability PT IKPP Tangerang.

Menurutnya, aksi ini juga menjadi bentuk dukungan terhadap program nasional Folu Net Sink 2030 yang digagas pemerintah untuk menurunkan emisi karbon melalui rehabilitasi hutan dan lahan, termasuk kawasan pesisir.

“Mangrove memiliki peran penting dalam menyerap emisi karbon sekaligus menjaga kelestarian habitat laut,” tegas Kholisul.

BACA JUGA: KWT Nerada Binaan IKPP Tangerang Panen Golden Melon

Mewakili Pemerintah Kabupaten Tangerang, Saepul Azis dari Bidang Konservasi Dinas Lingkungan Hidup menyampaikan apresiasinya atas kontribusi perusahaan dan seluruh pihak yang terlibat.

“Kami sangat mengapresiasi langkah PT IKPP Tangerang. Ini bukan hanya soal menanam pohon, tapi juga menanam harapan untuk generasi mendatang. Kegiatan ini mungkin tampak sederhana, tapi dampaknya sangat besar bagi kelestarian lingkungan,” tandasnya.

Sejak tahun 2018, PT IKPP Tangerang telah aktif melakukan penanaman mangrove di area Ketapang-Urban Aquaculture, dengan jumlah total mencapai 195.000 bibit. Lokasi ini kini menjadi salah satu sentra edukasi dan konservasi ekosistem mangrove di Kabupaten Tangerang.

Mangrove memainkan peran vital dalam menjaga stabilitas ekosistem pesisir. Selain mampu menahan abrasi dan meredam gelombang laut, hutan mangrove juga menjadi habitat alami bagi berbagai spesies seperti ikan, udang, dan kepiting yang penting bagi kehidupan masyarakat pesisir. (rls/bd)

Komentar Anda

comments