Palapanews.com- PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) serta Public Expose di Function Hall, Gedung Sentral Senayan 3, Jakarta Pusat, Selasa (25/3/2025).
RUPST dan RUPSLB 2025 dipimpin oleh Ketua Rapat Sarastri Baskoro selaku Presiden Komisaris/Komisaris Independen WOM Finance, serta dihadiri oleh para pemegang saham atau kuasanya yang mewakili. RUPST membahas agenda tahunan, termasuk persetujuan dan pengesahan laporan keuangan tahunan, penggunaan laba bersih 2024, pembagian dividen tunai, serta penetapan pembagian tugas dan wewenang anggota direksi untuk tahun buku 2025.
Sepanjang tahun 2024, WOM Finance mencatatkan kinerja positif dengan total aset per Desember 2024 mencapai Rp6,95 triliun, tumbuh 4,68 persen dibandingkan Desember 2023 sebesar Rp6,64 triliun. Total ekuitas juga meningkat 11,57 persen dari Rp1,70 triliun menjadi Rp1,89 triliun.
Dari sisi profitabilitas, total pendapatan naik 8,60 persen dari Rp2,00 triliun pada 2023 menjadi Rp2,17 triliun pada 2024. Laba setelah pajak meningkat 11,21 persen dari Rp236 miliar menjadi Rp263 miliar dengan Return on Assets (ROA) sebesar 4,67 persen dan Return on Equity (ROE) sebesar 14,93 persen. Sementara itu, rasio Non Performing Financing (NPF) Gross tercatat sebesar 1,96 persen pada Desember 2024, membaik 0,12 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Presiden Direktur WOM Finance, Djaja Suryanto Sutandar, menyatakan bahwa pencapaian positif ini merupakan hasil kerja sama seluruh jajaran manajemen, Dewan Komisaris, dan karyawan. Meski menghadapi tantangan, WOM Finance tetap mencatatkan kinerja yang memuaskan pada 2024. Atas pencapaian ini, Perseroan memutuskan untuk membagikan dividen tunai sebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham.
Dalam RUPSLB, pemegang saham menyetujui rencana pengalihan hak atau penjaminan sebagian besar atau seluruh piutang dalam rangka perolehan pinjaman atau pendanaan dari lembaga keuangan, baik bank maupun non-bank. Selain itu, agenda RUPSLB juga mencakup perubahan Anggaran Dasar Perseroan untuk menyesuaikan dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terbaru.
Pada Public Expose, WOM Finance memaparkan strategi bisnis ke depan, target pertumbuhan, serta inisiatif yang telah dilakukan sepanjang 2024. Acara ini juga menjadi ajang transparansi bagi para pemangku kepentingan untuk memahami visi dan misi Perseroan.
“Dengan pencapaian di 2024, kami semakin optimis menghadapi tantangan di 2025. WOM Finance akan terus mengedepankan inovasi, digitalisasi, dan memperluas jangkauan layanan agar semakin dekat dengan konsumen di seluruh Indonesia,” ujar Djaja.
Ia menambahkan, WOM Finance akan tetap berfokus pada pertumbuhan berkelanjutan, peningkatan kualitas layanan, serta memberikan kontribusi positif bagi stakeholders maupun shareholders. Tahun 2025 dipandang sebagai tahun penuh tantangan sekaligus peluang, di mana Perseroan berharap dapat terus berkontribusi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
“WOM Finance siap menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di tahun 2025, serta berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi konsumen di seluruh Indonesia,” pungkasnya. (nad)