Palapanews.com- Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Nurdin bersama jajaran Pemerintah Kota Tangerang menggelar kegiatan silaturahmi dan berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim di Kelurahan Kebon Besar, Kecamatan Batuceper, pada Jumat (15/11/2024). Acara ini berlangsung di Musala Nurul Hidayah dan menjadi momen penting untuk memperkuat nilai-nilai kepedulian sosial di masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, saya berharap warga Kota Tangerang semakin peduli terhadap anak-anak yatim di lingkungan sekitarnya. Meski tanpa kehadiran orang tua, mereka tetap harus semangat dalam menjalani kehidupan dan meraih masa depan yang cerah,” ujar Nurdin.
Dalam sambutannya, Nurdin menekankan bahwa kepedulian terhadap anak yatim seharusnya tidak hanya dilakukan secara individu, tetapi juga menjadi semangat kolektif masyarakat Kota Tangerang.
“Jangan biarkan mereka merasa sendiri. Anak-anak yatim adalah generasi penerus yang membutuhkan perhatian lebih agar mendapatkan kasih sayang, dukungan moral, serta kesempatan yang setara untuk berkembang,” imbuhnya.
Nurdin, yang sebelumnya menjabat sebagai Pj Bupati Aceh Jaya, juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus membangun kebersamaan dan perhatian terhadap sesama, terutama anak yatim.
“Kepedulian kita adalah harapan mereka. Semoga langkah kecil ini menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus berbagi kebaikan,” kata Nurdin.
Nobar Film “Bila Esok Ibu Tiada” Bersama Anak Yatim
Sebelumnya, pada Kamis (14/11), Nurdin mengadakan kegiatan Nonton Bareng (Nobar) film Bila Esok Ibu Tiada bersama 30 anak yatim dan yatim piatu dari berbagai yayasan dan pondok pesantren di Kota Tangerang. Acara ini berlangsung di Bioskop XXI Mal Bale Kota.
Film tersebut mengangkat tema ketabahan dan kekuatan menghadapi kenyataan hidup yang sulit, khususnya bagi mereka yang mengalami kehilangan.
“Nobar ini tidak hanya bertujuan memberikan hiburan mendidik, tetapi juga menguatkan mental anak-anak yatim agar tetap tegar menjalani kehidupan,” ujar Nurdin.
Ia juga memberikan pesan khusus kepada anak-anak di Kota Tangerang. “Selagi orang tua masih ada, teruslah berbakti kepada mereka. Dan bagi yang sudah tidak memiliki orang tua, apapun kondisi yang dijalani, kita harus bisa bangkit dan terus berjuang untuk menggapai cita-cita.”
Selain Nobar, Dr. Nurdin, yang merupakan alumnus Universitas Indonesia, turut memberikan santunan kepada anak-anak yatim sebagai bentuk perhatian dan kepedulian.
“Kami ingin memotivasi mereka untuk terus semangat, meski tanpa kehadiran orang tua tercinta. Raih prestasi dan buat mereka bangga,” pungkasnya. (adv)