Pabuaran Jadi Sentra, Bupati Tatu Ajak Waga Ciomas Kembangkan Cabai Merah

Palapanews.com – Kecamatan Pabuaran dijadikan percontohan, karena berhasil menjadi sentra cabai merah. Lahan seluas kurang lebih 20 hektare di sana telah menghasilkan sebanyak 3,5 ton cabai merah per hektarnya.

”Jadi saya mengajak masyarakat (Ciomas) karena di Kecamatan Pabuaran berhasil budidaya cabe, pas dicek Profesor Ali ahli pertanian cocok dari ketinggiannya,” ujar Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah pada Rabu (5/5/2023).

Menurutnya berdasarkan informasi dari Camat Ciomas Ugun, masyarakat Ciomas ternyata sudah melakukan budidaya dengan menanam cabai merah. “Ini kan ketinggiannya mirip-mirip (Pabuaran), jadi ibu mengajak supaya mereka masyarakat Ciomas dan Pabuaran bisa budidaya cabai rawit,” ucapnya.

Diinformasikan, bahwa Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menjadikan Kecamatan Pabuaran sebagai sentra cabai merah setelah panen perdana cabai merah di Kampung Kadu boboko, Desa Tanjungsari beberapa waktu lalu.

Melihat potensi tersebut, Tatu berkeinginan menjadikan Kecamatan Pabuaran sebagai sentra produksi cabai merah untuk memenuhi kebutuhan lokal. Pemerintah Kabupaten Serang akan memaksimalkan lahan tidur di wilayah itu untuk ditanami cabai merah.

BACA JUGA : Promosikan Wisata, Kabupaten Serang Gelar Festival Desa Cikolelet

Tatu menyebutkan, dengan memaksimalkan budidaya cabai merah karena cabai menjadi salah penyebab inflasi. Oleh karenanya perlu dicoba untuk lahan di Kecamatan Ciomas apakah bisa ditanami bawang atau cabai misalnya.

”Jadi kita fokus kesana kalau dalam satu hamparan kita kan lebih gampang mengurusnya, misalnya ada kena hama atau apa jadi penyuluh pertanian, dinas pertanian atau tenaga ahli kita turunnya gampang tidak misalnya di wilayah ini ada seribu meter, ada lagi di kecamatan lain itu susah jadi bagusnya dalam satu hamparan misalnya dua kecamatan supaya kita memantaunya mudah,” terangnya. (rls/bd)

Komentar Anda

comments