Ratusan Pejabat Rapat di Stadion Benteng Reborn, Wali Kota Bahas PMK dan Banjir

Palapanews.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang biasa menggelar rapat evaluasi di ruang tertutup. Akan tetapi, Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah memilih suasana baru dalam menggelar rapat yakni di Stadion Benteng Reborn, Selasa, 14 Juni 2022.

Rapat di ruang terbuka tersebut dihadiri oleh seluruh kepala dinas, camat hingga lurah se-Kota Tangerang dengan pembahasan tentang genangan air yang terjadi di Kota Tangerang hingga Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak.

“Sengaja dilakukan di luar ruangan agar mendapat suasana baru, biar gak bosen di ruangan terus rapatnya,” ungkap Arief didampingi Wakil Wali Kota, Sachrudin, dan Sekretaris Daerah (Sekda), Herman Suwarman.

Wali Kota menginstruksikan kepada jajaran Pemkot Tangerang untuk dapat mengantisipasi penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) bagi hewan ternak melalui pemantauan dan sosialisasi, khususnya pada pedagang dan peternak sapi dan kambing jelang momen Idul Adha mendatang.

“Lurah dan Camat secara berkala melakukan pemantauan kepada penjual hewan ternak di wilayahnya. Pastikan mereka cek kondisi hewannya agar dalam kondisi sehat dan layak untuk dijual,” papar Arief seraya menambahkan, sosialisasikan juga cara memasak dan mengonsumsi daging dengan baik dan benar.

Sebagai langkah antisipasi penyebaran PMK, kata Arief, Pemkot Tangerang juga akan membatasi hewan kurban yang masuk ke Kota Tangerang pada 14 hari menjelang perayaan Idul Adha.

“Jika perlu, hewan yang datang harus disertai surat keterangan sehat dan bebas PMK,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Abduh Surahman menerangkan, saat ini kasus PMK ditemukan di 17 peternak dari 10 kelurahan yang ada di 7 kecamatan di Kota Tangerang dengan jumlah hewan yang terpapar sebanyak 536 ekor, namun dari jumlah tersebut lebih dari 300 ekor atau 58,4% telah sembuh.

“Dinas Ketahanan Pangan dan Dinkes juga akan membantu untuk pemeriksaan kondisi hewan yang terindikasi terjangkit PMK,” jelas Abduh. (ydh)

Komentar Anda

comments