Palapanews.com- Hujan beserta angin kencang yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Tangerang berdampak ambruknya pagar Kantor Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang, Rabu (28/11).
Ambruknya pagar Kantor Kecamatan bermula ketika hujan deras beserta angin kencang menerjang kawasan ini, adanya galian saluran air disekitar lokasi kejadian, diduga kuat membuat tanah labil dan menyebabkan pagar menjadi ambruk.
Camat Cikupa, Hendar Herawan mengatakan, sudah mendapatkan laporan terkait ambruknya pagar tersebut, hal ini diakibatkan hujan deras dan labilnya tanah disekitar pondasi pagar.
“Tanahnya labil. Sehingga pagar ambles lantaran adanya galian pemuatan saluran air di pinggir pagar dengan menggunakan beko (alat berat,red),” ungkap Hendar Herawan.
Hendar menjelaskan, pada saat pembangunan pagar, tanah di atas pagar tersebut tinggi, namun karena ada aktifitas lain, berupa pengerukan tanah di sekitar pagar membuat tanah menipis dan menjadi labil.
“Kultur tanahnya labil ditambah lagi ada galian saluran air. Jadi ambles diterjang hujan lebat,” ucapnya.
Lanjut Hendar, dirinya telah melakukan koordinasi kepada Dinas Binamarga dan Dinas Tataruang dan Bangunan Kabupaten Tangerang untuk melihat ke lokasi.
“Itu galian proyek Bina Marga. Saya juga sudah komunikasi kepada rekanan (kontraktor) agar melakukan perbaikan pagar,” pungkasnya.(nis)
