Palapanews.com- IKEA Indonesia, peritel perabot rumah tangga asal Swedia mengadakan acara IKEA Art Event 2018 di toko IKEA Alam Sutera untuk mendukung karya seni yang dapat terjangkau bagi banyak orang. Di tahun 2018 ini, IKEA mempersembahkan koleksi terbatas 8 figurines hasil karya delapan seniman dari berbagai negara, termasuk Indonesia, dalam gaya seni yang berbeda-beda.
Eliza Fazia, Marketing Manager IKEA Indonesia mengatakan melalui IKEA Art Event 2018, IKEA ingin mendemokratisasi seni dimana karya seni unggulan dapat dinikmati oleh banyak orang di rumah mereka. Untuk itu, IKEA berkolaborasi dengan seniman yang sudah diakui di dunia untuk menciptakan hasil karya seni yang berkualitas namun tetap terjangkau.
“Ini merupakan gabungan dari tradisi seni kaca tiup kuno Swedia dengan artis muda dan modern seperti desainer mainan, street art dan manga. Para artis muda yang berjumlah delapan orang tersebut adalah Arkiv Vilmansa desainer mainan yang berasal dari Indonesia, Joe Ledbetter seniman dan desainer mainan dari Amerika, Michael Lau illustrator dan desainer mainan dari Hong Kong, Nathan Jurevicius seniman dari Kanada, Junko Mizuno seniman manga dari Jepang, duo Coarse pemahat dari Jerman, James Jarvis ilustrator dari Inggris, dan Ludvig Löfgren seniman gelas dari Swedia,” ujarnya.
Dalam memilih kedelapan artis untuk berkolaborasi, IKEA memperhatikan gabungan antara perwakilan dari berbagai belahan dunia dan kreativitas masing-masing, sehingga dapat menghasilkan sebuah hasil karya kontemporer yang unik.
Hasil karya para artis tersebut kemudian dibuat menjadi sebuah figurine kaca yang diproduksi di pabrik kaca di Målerås yang terletak di Småland, tidak begitu jauh dari pusat IKEA di Älmhult, Swedia. Setiap figurine merepresentasikan kehidupan sehari-hari dengan cerita dan latar belakang yang memiliki makna tersendiri bagi senimannya.
Partisipasi Arkiv Vilmansa, Seniman dan desainer mainan asal Indonesia yang berkolaborasi dengan IKEA dalam IKEA Art Event 2018, merupakan sebuah bukti nyata dukungan IKEA terhadap kemajuan seniman Indonesia.
“Menjadi seniman yang terpilih di IKEA Art Event 2018 memberikan peluang kepada seniman Indonesia untuk menghasilkan karya yang bisa dinikmati di seluruh dunia, sekaligus menyatakan bahwa hasil karya seniman Indonesia diakui di dunia,” imbuh Eliza.
Berkaitan dengan IKEA Art Event 2018, IKEA Indonesia juga meluncurkan area khusus untuk penjualan koleksi terbatas yang disebut dengan Limited Collection Shop. Area yang berlokasi di lower entrance toko IKEA ini menghadirkan kedelapan hasil karya para artis dunia yang berkolaborasi dengan IKEA beserta cerita di balik karyanya. Bagi kolektor dan pencinta barang seni, produk dapat langsung dibeli di area tersebut seharga Rp799.000.
Area ini juga menjual koleksi terabatas IKEA lainnya yang akan terus diperbarui dengan koleksi-koleksi lainnya. (nad)
