PalapaNews- PT Niagara Masjaya di Kompleks Industri Jatake Blok B No 1 didemo puluhan warga Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang, Selasa (22/12/2015). Aksi ini menyusul perusahaan itu membangun pintu akses keluar masuk yang menganggu lalu lintas jalan raya.
Warga melakukan aksinya sekitar pukul 14.00 WIB dengan membongkar pagar pengaman pembangunan pintu akses keluar masuk pabrik yang terbuat dari seng di Jalan Gajah Tunggal. Selain itu mereka juga menempel poster-poster yang berisi penolakan di pintu pagar perusahaan.
Masāun, salah seorang warga mengatakan pintu akses PT Niagara sebelumnya berada di depan jalan Industri Jatake. Namun kemudian pihak persahaan memindahkannya dengan membangun pintu akses baru di depan Jalan Gajah Tunggal.
Pembangunan pintu itu, menurutnya ditutupi dengan pagar seng agar masyarakat tidak mengetahuinya. Namun warga menyadari bahwa pintu akses peruahaan tersebut sudah jadi dan siap digunakan.
āSejumlah alasan warga menolak perusahaan membangun akses pintu baru karena tidak ada izin dari warga dan juga IMB. Pintu akses keluar masuk itu juga dibangun tepat berada di tikungan tajam Jalan Gajah Tunggal yang berpotensi menyebabkan kemacetan parah dan kecelakaan,ā katanya.
Selain itu, kata dia, alat berat milik PT Niagara Masjaya yang lalu lalang melewati akses pintu tersebut dapat mempercepat kerusakan Jalan Gajah Tunggal. Sedangkan perusahaan tersebut hanya menyewa bangunan milik PT Sandin dikhawatirkan tidak akan bertanggung jawab terhadap masalah yang ditimbulkan di kemudian hari akibat dibukanya pintu akses tersebut.
āKarena itu kita menolak dan pintu tersebut harus dibuat jadi pagar biasa seperti semula,ā jelas Masāun.
Sementara itu, ketika pihak perusahaan hendak di konfirmasi, satpam perusahaan menjelaskan bahwa pihak managemen sedang tidak berada di tempat. (nai)