Ini Cara Dishubkominfo Kota Tangsel Genjot Retribusi Parkir

Jukir mengecek parkir meter di mal Teraskota BSD. (one)
Jukir mengecek parkir meter di mal Teraskota BSD. (one)

PalapaNews- Pendapatan retribusi parkir on street yang dikelola Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) untuk pertama kalinya melebihi target. Apa sistem yang dijalankan SKPD satu ini hingga sukses mendongkrak pendapatan?

Kasi Parkir dan Terminal pada Dishubkominfo Kota Tangsel, Dito Chandra Wirastio mengatakan ada tiga upaya yang dilakukan pihaknya. Antara lain, kerjasama dengan pengelola parkir, sosialisasi dan fasilitasi juru parkir (jukir) dan pemanfaatan teknologi informatika.

“Pada 2014 lalu, kita lakukan inventarisasi titik parkir yang bisa dikerjasamakan dengan Dishubkominfo. Hasilnya, ada 146 titik terdata, dan sudah kerjasama dengan kita sebanyak 35 titik parkir,” katanya menjelaskan di Serpong, Selasa (24/11/2015).

Secara berkala, menurutnya Dishubkominfo Kota Tangsel juga melakukan pendekatan sekaligus sosialisasi kepada pengelola parkir. Mereka diarahkan untuk melakukan kerjasama dengan Dishubkominfo.

“Dari 146 titik parkir on street itu, kita data dulu mana lokasi parkir yang potensi pendapatannya besar. Titik parkir itu yang jadi target untuk dikerjasamakan,” jelasnya.

Soal pemanfaatan teknologi informasi, Dito jelaskan sistem yang diterapkan yakni Parkir Meter. Saat ini sudah ada parkir on street yang menerapkan sistem Parkir Meter, yakni di samping Teraskota BSD.

“Kita juga imbau bagi pengelola parkir yang belum kerjasama dengan Dishubkominfo, untuk segera melakukan kerjasama agar parkir yang dikelola menjadi resmi,” tandasnya. (one)

Komentar Anda

comments