Palapa News- Dewan Pengupahan Kota (Depeko) Tangsel belum bisa menentukan nilai Kebutuhan Hidup Layak (KHL) untuk menentukan upah buruh tahun 2015 nanti.
Gagalnya diputuskan KHL pada rapat pleno di Sekretariat Depeko Tangsel, Rabu (29/10/2014), lantaran ada beberapa komponen yang belum masuk survei KHL, salah satunya biaya rekreasi.
“Ada enam komponen yang belum masuk survei. Yaitu biaya listrik dari PLN, biaya air dari PDAM, biaya transportasi dari Dishub, biaya tabloid, rekreasi dan biaya kontrakan,” kata anggota Depeko Tangsel dari unsur Pengusaha, Yacob Ismail.
Menurutnya, enam komponen tersebut belum masuk survei. Jadi, kata perwakilan dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) ini, KHL Kota Tangsel untuk menentukan upah tahun 2015 belum dapat diputuskan.
Ia mengaku, prediksi penentuan KHL masih mengacu pada hasil survei 2013. Tahun 2013 nilai KHL berkisar di angka Rp2.250.000. Untuk tahun 2014, survei sudah dilakukan hanya saja masih kurang enam komponen tersebut.
“Ya prediksi dari kita masih sama angkanya dari tahun 2013,” ucapnya.(one)