Oral Seks Latarbelakangi Pembunuhan Warga Sukabumi

Dua tersangka melakukan adegan rekonstruksi.(one)
Dua tersangka melakukan adegan rekonstruksi.(one)

Palapa News- Motif pembunuhan Nurdiansyah (28), warga Sukabumi, Jawa Barat yang jasadnya ditemukan di belakang Mapolsek Metro Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), Mei 2014 lalu akhirnya terkuak.

Hal itu berdasarkan rekonstruksi yang digelar Subdit Kejahatan dengan Kekerasan (Jatanras) Polda Metro Jaya, Selasa (24/6) di Lengkong Gudang Timur, Serpong. Dua tersangka, Dendi (20) dan Kipli (14), memeragakan 25 adegan.

“Kedua tersangka merupakan korban oral seks Nurdiansyah. Biasanya, mereka pesta seks di belakang Mapolsek Serpong,” kata Tim Jatanras Polda Metro Jaya Iptu Agus Wiyono ditemui di lokasi rekonstruksi.

Agus menambahkan, kedua tersangka akhirnya tak tahan lantaran terus dijadikan pelampiasan nafsu seks korban. Maka itu, kedua tersangka akhirnya merencanakan pembunuhan itu.

“Mereka janjian di kebon kosong belakang polsek. Lalu, saat korban lengah tersangka menujuk punggung korban berkali-kali hingga tewas,” tandasnya.

Di lokasi yang sama, Kanit reskrim Polsek Serpong AKP Toto Daniyanto menjelaskan korban dan tersangka merupakan teman yang sering janjian melalui hubungan by phone.

“Korban sering melakukan kegiatan oral seks di kebun kosong ini dengan yang lain, sehingga mereka berjanji untuk ketemu di kebon kosong ini,” katanya.

Atas kejadian ini korban dijerat pasal 365 dan peradilan anak untuk Kipli karena masih dibawah umur. Diketahui, keduanya ditangkep di Bayulincir Sumatera Selatan tanpa perlawanan di sebuah tempat kerajinan kayu.(one)

Komentar Anda

comments