Ingin Jualan di Kota Tangerang, Pedagang Wajib Miliki Surat Keterangan Sehat Hewan

Palapanews.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) terus melakukan pemantauan dan pengecekan terhadap pedagang hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha.

Langkah ini dilakukan untuk meminimalisir penyakit mulut dan kuku (PMK) yang ada di Kota Tangerang.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang, Abduh Surahman menerangkan, menjelang Hari Raya Idul Adha ini, DKP akan terus memantau pedagang hewan yang hendak menjual hewan kurban di Kota Tangerang.

“Para pedagang hewan harus menunjukan surat sehat atau sertifikat sehat dari daerah asal jika hewan yang akan dijual itu sehat,” kata Abduh, Selasa, 21 Juni 2022.

Abduh menambahkan, jika tidak ada surat sehat atau sertifikat sehat, maka para pedagang tidak diperbolehkan menjual hewan kurban di Kota Tangerang. “Intinya harus ada surat sehat dari daerah asal,” tegasnya.

Pria yang pernah menjabat Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana (BPMKB) ini juga menegaskan, tanggal 26 Juni 2022 merupakan batas terakhir pedagang hewan kurban yang berasal dari luar Kota Tangerang. “Jadi tanggal 26 Juni merupakan batas terakhir masuknya pedagang hewan dari luar kota,” jelasnya.

Sebelumnya, sehubungan dengan adanya temuan 500 kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kota Tangerang. Tapi, 60 persen diantaranya sudah dinyatakan sembuh.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang, Abduh Surahman menerangkan, DKP secara rutin menurunkan belasan dokter hewan untuk memeriksa seluruh kesehatan hewan kurban di seluruh peternakan hingga lapak penjualan hewan kurban di Kota Tangerang.

ā€œTak hanya kesehatan fisiknya yang bebas PMK. Tim DKP juga memeriksa surat keterangan sehat dari daerah asal hewan kurban tersebut. Jika semua dicek aman dan sesuai standar, DKP akan memberikan stiker yang menyatakan lapak sehat dan aman PMK,ā€ ujar Abduh, Selasa, 14 Juni 2022.

Abduh menambahkan, stiker ini bisa menjadi acuan para pembeli hewan kurban untuk lebih yakin hewan-hewan yang dijual sudah melewati pemeriksaan kesehatan dan dinyatakan sehat. (ydh)

Komentar Anda

comments