Diskusi Virtual, Rahayu Saraswati Sebut DPR RI Mirip Ragunan

Palapanews.com- Bakal Calon Wakil Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Rahayu Saraswati menyebut Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI layaknya Kebun Binatang Ragunan.

Pernyataan ini tertangkap ketika mantan anggota Komisi VIII DPR itu menjadi pembicara diskusi virtual bertajuk “Kiprah Milenial di Politik Nasional” yang disiarkan langsung di Instagram Warta Ekonomi, Sabtu (26/9) malam.

Mulanya, Taufan S Pajakoen yang merupakan Redaktur Bisnis dan Head of Digital Creative Content WartaEkonomi.co.id menanyakan seputar pengalaman pertama Saras terjun ke dunia politik. Taufan lebih dulu menyinggung tentang masih adanya perspektif minor tentang politik.

“Benar atau tidak dunia politik itu seperti yang dipikirkan (mengarah pada perspektif minor), atau sebenarnya tidak semua yang dilihat dari luar itu benar?” tanya Taufan.

Mendengar pertanyaan Taufan, Saras yang berpasangan dengan Muhammad di Pilkada Tangsel, 9 Desember mendatang, langsung meresponsnya dengan pernyataan yang mengarah pada pengakuan.

“Jujur, di hari pertama saya menjabat sebagai anggota DPR, setelah dilakukan sumpah jabatan, ada pemilihan pimpinan DPR. Di situ saya baru melihat, saya masuk ke mana ini? Saya kira saya masuk DPR, tapi rupanya saya masuk ragunan,” kata Saras yang menjawabnya sembari tertawa.

“Saya sempat syok, kaget. Banyak sekali orang-orang yang seharusnya memberikan contoh, tapi rupanya di tingkat legislasi tertinggi pun masih cukup banyak yang cukup mengecewakan,” ujar Saras melanjutkan jawaban.

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, keponakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto itu bahkan menyatakan awalnya alergi dengan politik. Namun, Saras akhirnya memilih terjun ke dunia politik. Pada 2013, anak taipan Hashim Djojohadikusumo itu menjadi calon legislatif untuk Daerah Pemilihan Jawa Tengah IV dari Partai Gerindra.

Kini, Saras yang juga Direktur Utama PT Bima Sakti Mutiara, salah satu perusahaan yang memperoleh jatah ekspor benih lobster, menjadi Calon Wakil Walikota Tangsel. (red)

Komentar Anda

comments