Gadis Penjual Sembako Bantuan yang Dihujat Netizen Ingin Sekolah Lagi

Palapanews.com- Novi Rahmadani (16), yang mendadak viral lantaran unggahannya menjual paket sembako bantuan diposting ulang oleh akun Instagram @lambe_turah menjadi ramai diperbincangkan hingga mendapat bully-an. Faktanya, remaja tersebut menjual sembako untuk membantu orang tuanya yang sedang sakit stroke di Semarang, Jawa Tengah.

“Ya mungkin pertamanya karena memang orang tua sudah tidak bisa menafkahi. Sebenarnya gak ada paksaan kalau tentang saya harus kerja atau apa, tapi memang kondisi sudah seperti ini enggak bisa sekolah. Mungkin kalau emang orang tua masih bisa kerja saya masih bisa sekolah,” tutur Novi di kontrakannya yang berlokasi di kawasan Rawa Buntu, Serpong, Tangsel, Sabtu (30/5/2020).

Saat usia 13 tahun, Novi rela bekerja demi menafkahi ibunya. Karena, ayahnya sudah pergi tanpa tanggung jawab dan sudah tidak menafkahi Novi sejak usia 4 tahun. Ia pun masih menyimpan hasrat untuk menempuh pendidikan.

Disaat teman-temannya tengah mengenyam pendidikan sekolah, gadis kelahiran 2 November 2003 ini terpaksa putus sekolah saat kelas 2 di SMP Negeri 7 Tangsel karena terbentur biaya dan harus bekerja untuk membiayai kebutuhan sehari-harinya dengan bekerja sebagai Asisten Rumah Tangga (ART).

“Kalau dibilang masih mau sekolah, tapi mau juga kerja. Kalau enggak kerja, ibu enggak ada yang ngirimin duit buat berobat,” ujarnya.

Bahkan, saat masih bersekolah di SMPN 7 Tangsel, Novi sedang mengurus perpindahan sekolah untuk melanjutkan pendidikan di Semarang.

“Awalnya sih karena orang tua sakit jadi mau dipindahin sekolah ke Semarang karena disana tempatnya orang tua sama di kampung itu biayanya enggak seperti disini. Terus karena memang jauh disana sekolahnya terus enggak dilanjutin, enggak ada kendaraan saya di sana,” ungkapnya. (nad)

Komentar Anda

comments