Ada Makanan di Pasar Anyar Tangerang Mengandung Bahan Pengawet

Palapanews.com- Dinas Ketahanan Pangan Kota Tangerang melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Anyar, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang.

Sidak tersebut ditemukan tujuh makanan segar dan lima makanan olahan yang mengandung formalin.

“Kami ambil sampel makanan segar dari perikanan dan peternakan di Pasar Anyar sebanyak 207, ada jenis panganan yang positif mengandung formalin. Sementara olahan makanan seperti tahu, kue pia dan nugget diambil 16 sample, tiga positif formalin,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan Abduh Surahman, di Pasar Anyar Kota Tangerang, Rabu, 18 Desember 2019.

Tak hanya itu, Abduh menambahkan, pihaknya juga menemukan adanya sayur mayur yang mengandung residu pestisida. Sementara, lanjutnya, untuk olahan otak-otak dan kerupuk tidak ditemukan adanya formalin yang terkandung.

“Pengawasan kali ini dilakukan dengan ditambah satu treatment, karena biasa dilakukan pembinaan, tetapi kali ini para pedagang yang tadi positif mengandung formalin dibawa ke kantor Satpol PP untuk tindakan lebih lanjut,” katanya.

Nantinya, ia menjelaskan, para pedagang nakal yang menjual pangan berformalin tersebut akan dilakukan berita acara pemeriksaan (BAP) untuk nantinya dilakukan sidang. Sementara, barang dagangan yang mengandung formalin tersebut dilakukan penyitaan untuk dilakukan pengecekan ke Labkesda.

“Ada beberapa treatment, saat ini semua pelanggar itu di BAP oleh PPNS yang ada di Satpol PP, setelah di BAP kita akan lanjut ke sidang sesuai dengan aturan yang ada, semua barang (positif) yang tadi dijual tidak boleh di jual lagi dan kita sita, namun ada opini pendamping,” ungkapnya.

Ia berharap dengan adanya tindakan tegas tersebut dapat membuat para pedagang jera untuk tidak lagi menjual pangan berformalin.

“Kami berharap apa yang kami lakukan memberikan efek jera karena paling tidak, dengan ditangkap itu psikologinya agak berbeda. Sebenarnya pembinaan sering kita lakukan, sering kita ingatkan dan datangi, kita ajari proses pembuatan yang benar. Tetapi kalau terus diulangi, mereka kita tangkap,” jelasnya.(rik)

Komentar Anda

comments