Laik Jalan, Dishub Kota Tangerang Cek Kendaraan

Palapanews.com Untuk memastikan angkuta lebaran (bus) laik jalan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang melakukan pemeriksaan kendaraan (ramp check) yang berlokasi di Terminal Poris Plawad, Kota Tangerang.

Dalam pemeriksaan kendaraan ini, setidaknya ada 20 personel dari Dinas Perhubungan (Dishub) yang turut serta dalam pemeriksaan, Selasa, 28 Mei 2019.

Kepala Bidang Lalu Lintas pada Dishub Kota Tangerang, Andika Nugraha menerangkan, pengecekan kendaraan untuk memberikan keselamatan bagi pengguna jasa angkutan darat yang hendak mudik lebaran. “Semua komponen kendaraan kita cek semua mulai dari rem, kondisi ban. Dan, yang paling dominan ditemukan adalah masalah lampu,”kata Andika.

Andika menambahkan, ketika ditemukan ada lampu yang mati, maka sopir atau pemilik kendaraan langsung menggantinya. “Apabila tidak diganti, maka kendaraan (bus) tersebut tidak boleh beroperasi. Semoga dalam arus mudik ini tidak ada hambatan dan kendala yang merugikan masyarakat,” pungkasnya.

Ketika ditanya soal jumlah bus yang diperiksa, Andika menegaskan, sampai saat ini baru ada 10 bus yang diperiksa, dan akan terus bertambah hingga siang hari karena para sopir bus sedang dites urine.

Sebelumnya, untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jasa angkutan darat pada arus mudik 2019, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang bersama Kesbangpol dan BNN Kota Tangerang melakukan tes urine bagi sopir bus.

Tes urine yang berpusat di Terminal Poris Plawad Kota Tangerang tersebut diikuti oleh 40 sopir bus dari berbagai trayek, Selasa, 29 Mei 2019.

Kepala Kesbangpol Kota Tangerang, Deni Koswara mengatakan, tes urine yang diperuntukan bagi sopir bus ini sebagai bentuk untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat yang hendak mudik ke kampung halamannya.

“Saat ini ada 30 sopir bus yang menjalani tes urine, dan jumlah ini akan terus bertambah hingga siang hari,” kata Demi Koswara.

Ketika ditanya apakah ada sopir bus yang terindikasi menggunakan narkotika, pria yang pernah menjabat Camat Cipondoh ini menerangkan, jika sampai saat ini hasilnya nihil artinya tidak ada sopir bus yang menggunakan obat-obatan terlarang. “Nihil hasilnya. Dan, kami akan terus melakukan tes urine bagi sopir bus hingga siang hari,”‘pungkasnya.(ydh)

Komentar Anda

comments