Selama Dua Hari, 70 Ribu Pelanggan Kesulitan Air Bersih

Palapanews.com- Bocornya pipa saluran air milik perusahaan daerah air minum (PDAM) Tirta Kerta Raharja (TKR) berimbas kepada pelanggan yang kesulitan mendapatkan air bersih.

Pasalnya, sebanyak 70 ribu pelanggan yang meliputi dua wilayah Kota dan Kabupaten Tangerang, mengalami krisis air bersih selama dua hari terakhir.

“Sudah dari Rabu, 13 Februari 2019, malam. Awalnya ada tapi kecil banget ngalirnya, terus sekarang malah mati total hingga hari ini (Jumat). Saya juga tidak mendapat surat pemberitahuan sebelumnya dari PDAM,” ujar Sutrisno warga Bencongan, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Jumat, 15 Februari 2019.

Sutrisno mengatakan, untuk kebutuhan sehari-hari seperti mandi, buang air, mencuci baju, cuci piring dan lainnya, menggunakan air tanah milik balai warga yang berlokasi dekat tempat tinggalnya.

Lanjutnya, untuk makan dan minum menggunakan air galon isi ulang yang ada di rumahnya. “Semua warga begitu, kebutuhanan nyuci semuanya pakai air tanah di balai warga. Tapi tidak dikonsumsi, bahaya, bau besinya kerasa banget,” katanya.

Humas PDAM TKR, Samsudin Endu menjelaskan, penyebab terganggunya pasokan air kepada pelanggan dikarenakan adanya perbaikan saluran air yang rusak.

“Rabu itu sekitar pukul 21.00 WIB, kami melakukan pekerjaan tersebut untuk memisahkan interkoneksi antara saluran Kota dan Kabupaten Tangerang,” ucap Endu.

Endu menuturkan, dalam pekerjaannya ternyata ada beberapa kendala yang terjadi. Terdapat kebocoran pipa yang telah diperbaiki tersebut.

“Setelah diperbaiki sempat berangsur normal penyaluran air, tapi ternyata ada kendala lagi terkait pipanya. Hari ini saya ke lapangan lagi, untuk memastikan sampai sejauh mana perbaikannya. Mudah-mudahan hari ini terakhir dan langsung selesai,” jelas Endu.

Utuk menyiasati pasokan air, pihaknya  menyediakan empat sampai lima unit truk untuk memberikan pasokan air bersih terutama tempat-tempat fasilitas umum yang ada di wilayah terkendala.

“Sementara fokus ke rumah sakit, terutama IGD-nya. Tapi kalau ada masyarakat yang membutuhkan juga pasti disalurkan,” katanya.(rik)

Komentar Anda

comments